SuaraSumsel.id - Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera (BBWSS) Wilayah VIII Palembang menyebut Palembang yang kerap dikepung banjir, lebih disebabkan karena sampah di sungai.
"Tapi disebabkan oleh kebiasaan masyarakat yang membuang sampah sebarangan ke saluran pembuangan air sehingga aliran air tersumbat dan menggenangi wilayah di kota ini yang notabene rendah," Kata Kepala BBWSS Wilayah VIII Palembang Maryadi di Palembang, Kamis.
Berdasarkan pantauan yang dilakukan pihaknya, tidak ditemukan adanya aliran sungai yang meluap di titik-titik tergenangi air hingga menjadi banjir.
“Kalau banjir itu memang ada luapan dari sungai. Tapi sementara dari pantauan kami tidak ada sungai yang meluap. Semuanya masih dalam kondisi normal saat hujan deras,” ujarnya.
Baca Juga: Medali Emas Sumsel di PON XX Papua Bertambah, Kalahkan Sumbar dan Jambi
“Mulai dari sampah plastik, ada juga sampah kabel dan jenis sampah lainnya. Nah, inilah yang sudah harus dikampanyekan masyarakat. Jangan lagi membuang sampah di saluran air maupun sungai,” katanya.
“Kami setiap Sabtu dan Minggu bersama komunitas membersihkan sungai serta saluran air yang penuh sampah,” ujarnya.
Kegiatan ini diharapkan bisa terjalin bekerja sama dengan beberapa instansi terkait, seperti Dinas Kebersihan, Dinas Pekerjaan Umum dan beberapa unsur lainnya yang berkaitan dengan banjir.
“Kalau bekerja sama dengan instansi kan nanti bisa langsung dilakukan pengangkutan sampahnya. Seperti yang telah dikerjakan oleh Dinas PUPR belakangan ini,” katanya. [ANTARA]
Baca Juga: KLHK: 2.000 Ha Lahan di Sumsel Terbakar Sepanjang 2021
Berita Terkait
-
Palembang Dikepung Banjir, Wali Kota Harnojoyo: Karena Curah Hujan
-
Palembang Dikepung Banjir, Sekda: Ada Pompa yang Telat Beroperasi
-
Diguyur Hujan 3 Jam, Palembang Dikepung Banjir
-
Komunitas Sungai Watch: Bersihkan Sungai di Bali dari Sampah Plastik
-
Banjir Jakarta, 338 Meter Kubik Sampah Diangkut dari Sungai Ciliwung
Terpopuler
- 3 Tempat Netral yang Lebih Cocok Jadi Tuan Rumah Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Drawing Round 4 Kualifikasi Piala Dunia: Timnas Indonesia Masuk Pot 3, Siapa Lawannya?
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Berdesain Mewah: Harga Mulai Rp 60 Jutaan
- Striker Langganan STY Tak Dipanggil Patrick Kluiver Berakhir Main Tarkam
- 5 Mobil Bekas buat Touring: Nyaman Dalam Kabin Lapang, Tangguh Bawa Banyak Orang
Pilihan
-
Timnas Indonesia Dilumat Jepang, Media Korsel: Penak Jaman STY Toh?
-
Update Ranking FIFA Timnas Indonesia, Turun Usai Dibantai Jepang!
-
4 Motor Baru QJMotor Meluncur Sekaligus Minggu Ini di Indonesia, Ada Pesaing Yamaha Aerox?
-
Eksklusif dari Jepang: Tifo Suporter Timnas Indonesia Banjir Tepuk Tangan
-
Perang Harga Mobil di China, Geely Ungkit Kasus Tangki Bensin Bermasalah BYD
Terkini
-
Biar Dompet Aman, Wajah Tetap Glowing! Ini Promo Perawatan Alfamart, Diskon 50 Persen
-
Harga Terjangkau, Kualitas Mumpuni! Ini 5 HP untuk Orang Tua di Bawah Rp 2 Juta
-
Sakit Hati Tak Dilibatkan, Warga Palembang Bacok Teman Sendiri Saat Potong Daging Kurban
-
TERBARU! Cara Klaim Dana Kaget Hari Ini, Langsung Cair Tanpa Syarat Ribet
-
Sarapan Praktis dan Hemat, Intip Promo 'Its Breakfast Time' Alfamart Sekarang!