SuaraSumsel.id - Lubuklinggau makin gencar mengenalkan batik durian yang merupakan produk kolaborasi guna mempromosikan daerah. Sebagai yang menahkodai, Hj Yetty Oktarina mengungkapkan kain ini bermula dari semangat kolaborasi dengan segmen bisa dipakai segenap usia.
Ketua TP PKK Kota Lubuklinggau, Hj Yetty Oktarina mengutarakan perjalanan Batik Durian hingga bisa ke manca negara ialah pekerjaan kolaborasi. Bermula dari ide perancang Jenny Yohana Kansil, yang menyakinkan dan dengan segala keberanian, bersama-sama mencoba terobosan tersebut.
"Mbak Jen yang pertama kali melontarkan ide, dengan segala keberanian saya iyakan. Mengusung revolusionary hope saya meminta mbak Jen,mengkolaborsikannya dengan desain batik bagi anak muda. Mulailah kita sebagai tim bekerja," katanya, Selasa (5/10/2021).
Jenny ingin nuansa batik masih kental di kain tersebut.
"Untuk itu tidak tanggung tanggung kita melibatkan tidak kurang dari 4 orang designer Eropa dan 1 desain fashion dari India, berikut beberapa kurator dari designer senior Indonesia," ucapnya.
Perancang busana Jenny Yohana Kansil mengungkapkan motif batik durian akan sangat universal, bisa cocok pada orang tua, namun juga kalangan milenial.
"Namun juga dirasakan pas bagi kaum muda, meski kelompok punk sekalipun," ucap Jenny
Wali Kota Lubuklinggau, Prana Putra Sohe mengapresiasikan batik durian hingga berhasil ikut pada pameran Milan Fashion Week.
"Tentunya kita semua pasti sangat bangga ya, Batik Durian adalah Batik Motif Durian khas Kota Lubuklinggau yang mana telah mengharumkan nama Kota Lubuklinggau hingga ke manca negara sana," ucapnya.
Baca Juga: Kematian Anak Sumsel Terpapar COVID-19 Tinggi, Ketua IDAI: Orang Tua Abai Prokes
Kontributor: Renaldy
Tag
Berita Terkait
-
Lubuklinggau Diguyur Hujan Semalaman, Puluhan Rumah Warga Terendam
-
Alih Profesi, Atlet Terseksi di Dunia Ini Jadi Model di Milan Fashion Week
-
Resmi! Penumpang Kereta Api Lampung dan Lubuklinggau Wajib Kartu Vaksin
-
Bunga Bangkai Suweg Kembali Mekar di Lereng Bukit Sulap
-
Intip Puluhan Koleksi Pusaka Dandim Lubuklinggau, Tombak Trisula sampai Alquran Istanbul
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Banjir Rezeki Digital! 15 Link Dana Kaget Hari Ini Siap Diburu, Kuota Cepat Habis
-
Cek Fakta: Viral Video Ibu dan Anak Tewas Berpelukan Korban Banjir Sumatera, Benarkah?
-
7 Rekomendasi Penginapan di Pagaralam untuk Liburan Sejuk dengan Pemandangan Gunung Dempo
-
7 Bedak Padat Korea untuk Tampilan Glass Skin bagi Pecinta Makeup Natural
-
Benteng Kuto Besak Palembang: Kisah Sejarah, Mitos, dan Spot Senja Paling Ikonik