SuaraSumsel.id - Setiap tanggal 2 Oktober dikenal sebagai hari Batik Nasional. Di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan juga terdapat kreasi batik yang berbahan dasar pembuatannya dari limbah getah gambir.
Batik ini dikenalkan oleh tim PKK Muba, yang diketuai Thia Yufada Dodi Reza.
Gambo saat ini juga telah menjadi identitas Kabupaten Muba. "Kerajinan tangan jumputan warga Muba ini akan terus dilestarikan dan menjadi kebangaan tersendiri masyarakat Muba," ujarnya, Sabtu (2/10/2021).
Gambo Muba adalah kain khas metode jumputan, diwarnai dengan dicelup getah gambir yang awalnya dianggap limbah dan dibuang percuma oleh warga.
Baca Juga: Palembang Diguyur Hujan, Berikut Daerah di Sumsel Diprakirakan Hujan Hari Ini
Kini, perajin gambir berhasil merubah limbah menjadi pewarna utama kain. Sebagai produk Eco fashion, Gambo Muba memakai 100 persen pewarna alami anti kimia.
"Ini juga menjawab isu international bahwa lebih dari 50 persen limbah kimia berasal dari limbah tekstil. Gambo Muba adalah aksi alternatif dan sumbangan Muba untuk dunia tekstil, produk ini tidak menghasilkan limbah kimia tetapi memanfaatkan limbah getah gambir untuk pewarna alami Gambo Muba," terang Thia.
Ketua Persatuan Wanita Olahraga Indonesia (PERWOSI) Sumsel ini mengajak, agar masyarakat Indonesia dan khususnya Muba terus mencintai produk-produk asli Indonesia.
"Baru baru ini Gambo Muba bertengger di ajang Miss Supranational 2021 yang digelar di Polandia, jumputan Gambo Muba dipakai oleh Jihane Almira Chedid yang merupakan wakil dari Indonesia untuk mengikuti ajang bergengsi tersebut," bebernya.
"Sebelumnya pula, keluarga besar mantan Presiden RI ibu Megawati Soekarno Putri bersama Ketua DPR RI ibu Puan Maharani kompak mengenakan batik Gambo Muba saat merayakan Idul Fitri," tambahnya.
Baca Juga: Dua Mantan Wagub Sumsel Diperiksa Kasus Korupsi Alex Noerdin
Gambo sebagai produk eco fashion juga menjadi pemberdayaan serta kebutuhan.
Bupati Dodi Reza Alex mengungkapkan Gambo Muba menjadi identitas Kabupaten Muba dan masyarakat Muba yang bangga akan kreasinya.
"Kita berharap kesejahteraan pengerajin Gambo Muba dan petani gambir Muba terus meningkat dengan semakin diminatinya Gambo Muba, Saya ucapkan Selamat Hari Batik Nasional. Batik Indonesia Mendunia, Gambo Muba Makin Berjaya," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Kisah Perajin Batik asal Pekalongan Kantongi Omzet hingga 250% Berkat E-commerce
-
Dalam WCCE 2024 di Uzbekistan, Menparekraf Promosikan Hari Batik Nasional
-
Tanggal 2 Oktober, Ini 20 Ucapan Selamat Hari Batik Nasional
-
Untuk Kembangkan Variasi Produk, PNM Berdayakan Pengrajin Batik Lewat Teknik Ecoprint di Kampung Madani
-
3 Brand Lokal yang Hadirkan Batik Modern untuk Rayakan Hari Batik Nasional, Super Kece!
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Raih Best API Initiative, BRI Komitmen untuk Terus Berinovasi bagi Layanan Nasabah
-
Cerita Pilu Novi Tolak Bayar Uang Damai Rp60 Juta, Padahal Dilecehkan Tetangga
-
Robby Minta Prabowo Turun Tangan: Kisah Video Viral Dugaan Pesta Sabu Lapas
-
Walkout di Tengah Debat Pilkada OKU, Paslon 01 Sebut Aturan Debat Dilanggar!
-
Penyelidikan Mendalam Kasus Pesta Sabu di Lapas, Oknum Petugas Jadi Tersangka?