SuaraSumsel.id - Kasus Rafael Malalangi Calon Bintara Polri Polda Sulawesi Utara atau Sulut sempat viral. Pemuda asal Desa Pinapalangkow Sulum Tareran, Minahasa Selatan akhirnya diterima Pendidikan Bintara Polri.
Kabar itu diunggah akun Instagram Anggota DPR-RI Hillary BrigitaLasut.
"Selamat untuk hasil yang luar biasa atas perjuanganmu. Terima Kasih Pak Kapolri dan Pak Kadiv Propam yg merespon cepat dengan menambahkan kuota untuk rafael dan rafael bisa mulai pendidikan Bulan Februari," tulisnya dalam akun tersebut.
Rafael dalam video yang diunggah dalam akun Instagram Hillary Brigita juga mengapresiasi semua pihak yang memperkenankan bisa melanjutkan pendidikan Bintara Polri.
Baca Juga: Berdonasi Rp 2 T untuk Sumsel, Akidi Tio Memulai Bisnis dari Usaha Kecap
"Terima kasih untuk Bapak Kapolri, Bapak Kapolda dan Ibu Hillary yang sudah membantu saya hingga saya bisa menjadi anggota polri dan mengikuti pendidikan tahun 2022 gelombang pertama, siap. Terimakasih."
Rafael Malalangi dinyatakan gagal menjadi bintara polisi tahun angkatan 2021 setelah menerima surat yang menyatakan ia tidak lulus. Padahal saat penguman via streaming, namanya tertera sebagai calon bintara yang lulus mengikuti pendidikan bintara.
"Kami orang susah, orang tak punya, pak. Kami mohon keadilan, mohon bantuan dari Bapak Presiden Joko Widodo dan Bapak Kapolri," kata perwakilan keluarga melalui vidoe yang diunggah pada Kamis (29/7/2021).
Meski sudah dinyatakan lulus, netizen masih ramai menanyakan mengapa terjadi kesalahan dalam penerimaan Polri sebagai lembaga negara.
Salah satu akun yang membagikan informasi ini ialah palembang.terciduk. Tulisan pada akun tersebut berbunyi, Alhamdulillah setelah videonya Viral, Rafael Malalangi akhirnya diterima di Pendidikan Bintara Polri.
Selamat Ya.
Baca Juga: Ratusan Personil Polda Sumsel Terinfeksi COVID 19
Namun netizen tetap aja bertanya mengapa sempat terjadi kesalahan atau penambahan kuota penerimaan anggota Polri.
mhdr** menulis dalam bahasa Palembang, yang menanyakan mengapa terjadi pergantian hasil kelulusan.
"Cobo jelaske dlu ngapo kemaren pacak digantiken smpe dio dk lulus tuu... ada apa di balik layar ?," tulis dia.
Berita Terkait
-
Jadi Calo Penerimaan Bintara Polri, AKP M Dipecat, Terbukti Minta Duit Rp 175 Juta
-
Tiga Pelaku Begal Casis Bintara Polri Ternyata Residivis, Bahkan Ada yang 5 Kali Dipenjara
-
Diterima Masuk Polri usai Hilang Jari, Satrio Janji Berantas Pelaku Begal: Jangan Ada Korban Lagi Seperti Saya!
-
Sempat Mengira Bakal Gagal, Satrio Casis Bintara Polri Korban Begal Kini Sumringah Diterima Jadi Polisi
-
Jari Putus, Casis Bintara Korban Begal Resmi Jadi Polisi Lewat Jalur Disabilitas
Tag
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Bagikan Nilai Tambah bagi Pemegang Saham, BRI Dividen Rp31,4 Triliun pada 10 April 2025
-
Sederet BUMD Pemprov Sumsel Dilaporkan 'Tidak Sehat', Ini Daftarnya
-
Pengakuan Eks Wawako Fitrianti Agustinda Soal Kasus Dana Hibah PMI Palembang
-
Terungkap Alasan Diskotik Darma Agung Club 41 Palembang Operasi Tanpa Izin
-
Berkat Pemberdayaan BRI, UMKM Aksesoris Fashion Ini Sukses Tembus Pasar Internasional