SuaraSumsel.id - Menjalani Isolasi mandiri atau isoman COVID 19 harus memperhatikan pola makan. Meski saat terpapar COVID 19, banyak yang mengungkapkan akan kehilangan indra perasa.
Mereka yang terpapar COVID 19, hampir merasa semua makanan hambar, atau tidak memiliki rasa. Tetapi tiga makanan khas Palembang ini, dianjurkan saat isoman 19.
Selain itu, pasien isoman pun mungkin bosan dengan menu makanan seperti bubur atau sup saja. Daripada bosan dengan menu ala orang sakit, ternyata menurut Kepala Instalasi Gizi RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang, Maya Ija SST, MPH, RD beberapa makanan khas Palembang ini mampu memberikan nutrisi yang baik bagi para pasien isoman.
1. Pempek
Menurut Maya bahan dasar pempek yang berasal dari ikan baik dikonsumsi karena mengandung protein.
Pempek dengan tambahan cuko yang nikmat juga bagus untuk penyembuhan flu.
"Pempek dan cuko juga bagus untuk isoman, rasa cuko membuat rangsangan pedas yang sangat baik untuk flu,"ungkapnya, Kamis (30/7/2021).
2. Pindang Ikan
Komposisi masakan khas Palembang satu ini memang kaya akan rempah sehingga tak heran jika pindang masuk sebagai salah satu menu yang disarankan ahli gizi untuk isoman.
Maya mengatakan tidak ada makanan khusus yang wajib isoman konsumsi, tetapi makanan hangat dan berkuah seperti pindang dapat meningkatkan nafsu makan dan meningkatkan kekebalan tubuh.
"Pindang kaya protein dan vitamin yang bisa menambah selera makan dan membuat imunitas menjadi terjaga," sambung ia.
3. Model dan Tekwan
Baca Juga: Berdonasi Rp 2 T untuk Sumsel, Akidi Tio Memulai Bisnis dari Usaha Kecap
Menu makanan ini memiliki bahan dasar yang serupa dengan pempek, yang membedakannya hanya bentuk penyajiannya menggunakan kuah khas yang sedap dan segar.
"Model dan tekwan juga baik diberikan kepada isoman karena mengandung nilai gizi yang diperlukan mereka agar cepat pulih,"ujar ia.
Namun Maya mengingatkan agar pasien isoman dapat menahan diri untuk mengkomsi makanan yang mengandung santan contohnya laksan, celimpungan bahkan nasi padang.
"Makanan bersantan mengandung lemak, jadi dapat mengakibatkan pasien merasakan mual hingga muntah,"tutupnya.
Kontributor: Fitria
Berita Terkait
-
Komunitas Sumringah Solo Layani Isi Ulang Oksigen Pasien Covid-19, Tarifnya Sukarela
-
Pasien COVID-19 yang Sedang Isoman bisa Beli Tabung Oksigen di Apotek, Ini Syaratnya
-
Saturasi Oksigen dalam Tubuh Penting Diketahui Pasien Covid-19 saat Isoman
-
Pemuda Down Syndrome Depok Positif COVID-19 Meninggal Terlantar, Ini Kata Keluarga
-
Terungkap Penyebab Pasien COVID-19 Isoman Meninggal Dunia, Jumlahnya Banyak di Jawa Barat
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Detik-detik Warga Temukan Guru PPPK OKU Sayidatul Fitriyah Tewas Terikat di Kontrakan
-
8 Mobil Bekas Turbo Terbaik di Bawah Rp250 Juta untuk Pengguna Harian
-
Minat Investasi Melonjak 66,8%, Tabungan Emas Holding UMi BRI Melejit hingga 13,7 Ton
-
6 Mobil Bekas untuk Tampil Keren tanpa Biaya Modifikasi Mahal bagi Anak Muda
-
Rezeki Digital Datang Lagi! 8 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Rilis Kalau Kamu Cepat Klaim