SuaraSumsel.id - Sumatera Selatan mengajukan penambahan enam helikopter guna pengeboman air ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk mengatasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) saat puncak musim kemarau ini.
Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Provinsi Sumatera Selatan Ansori mengatakan Sumsel saat ini dibekali lima helikopter pengeboman air.
Jumlah itu masih belum maksimal jika diperuntukkan bagi 10 daerah rawan karhutla dengan status siaga darurat karhutla.
“Paling tidak butuh 12 unit helikopter WB (water bombing) supaya lebih efektif menanggulangi karhutla di Sumatera Selatan seperti tahun 2020,” katanya.
Sumatera Selatan tengah mengalami musim kering sehingga rentan karhutla.
Beberapa pekan terakhir di Kabupaten Ogan Ilir dan Kabupaten Ogan Komering Ilir yang menghanguskan belasan hektare lahan.
“Sementara ini 134 kali upaya penyiraman menggunakan pesawat 'water bombing' untuk memadamkan karhutla di tiga kabupaten, seperti Banyuasin, Ogan Ilir, dan Ogan Komering Ilir," ujar ia.
Penambahan helikopter dibutuhkan guna mempermudah kerja satuan tugas (satgas) karhutla yang terdiri atas BPBD, TNI, Polri, Manggala Agni Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup wilayah Sumatera Selatan.
Kepala Balai Pengendalian Perubahan Iklim, Kebakaran Hutan, dan Lahan (PPIKHL) Wilayah Sumatera Ferdian Krisnanto mengungkapkan kondisi gambut yang relatif dalam mempersulit proses penyiraman darat dengan memanfaatkan selang.
Baca Juga: Dua Tersangka Kasus Kredit Macet Bank Sumsel Babel Tak Ditahan, Kompak Sakit
Keberadaan helikopter pengeboman air akan membantu petugas, bukan hanya untuk memadamkan api namun juga untuk memantau titik-titik api.
"Sekarang lebih waspada karena potensi hujan makin kecil dan kemarin lokasi api berpotensi masuk Suaka Margasatwa Padang Sugihan OKI (Ogan Komering Ilir)," ungkap dia. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Berhasil Menghukum Pelaku Karhutla, Rp 3,4 Triliun Denda Belum Masuk Kas Negara
-
10 Daerah Ini Dinyatakan Polda Sumsel Rawan Karhutla Tahun Ini
-
Tahun 2021, Sumsel Fokus Penanganan 10 Daerah Rawan Karhutla
-
Status Siaga Ditetapkan Lebih Cepat, Desa Rawan Karhutla Sumsel Menurun
-
Sumsel Alokasikan Anggaran Rp 30 Miliar bagi Karhutla
Terpopuler
- Pemain Terbaik Liga 2: Saya Siap Gantikan Ole Romeny!
- Pemain Arsenal Mengaku Terbuka Bela Timnas Indonesia
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- 4 Sedan Bekas Murah di Bawah Rp 30 Juta: Perawatan Mudah, Cocok untuk Anak Muda
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan RAM 12 GB Memori 512 GB, Performa dan Kamera Handal
-
Tiba di Mapolresta Solo dengan Senyum Lebar, Jokowi Ucapkan Ini ke Wartawan
-
Datangi Mapolresta Solo, Jokowi Jalani Pemeriksaan Kasus Fitnah Ijazah Palsu
-
Jokowi Hari Ini Diperiksa di Mapolresta Solo, Tunjukkan Ijazah Asli?
-
Jelang Super League, PSIM Yogyakarta Ziarahi Makam Raja: Semangat Leluhur untuk Laskar Mataram
Terkini
-
Ternyata Begini Cara Cukur Kumis dan Jenggot yang Benar agar Tidak Iritasi
-
5 Rekomendasi Vitamin Otak untuk Dewasa Agar Tetap Fokus, Cerdas dan Produktif
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Gunung Adidas Terbaik untuk Trail Running
-
Tips Menghilangkan Bau Badan Pria Secara Alami dan Permanen
-
Rekomendasi 3 Sepatu Puma: Keren untuk Jalan-Jalan, Andal untuk Olahraga dan Lari