Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Kamis, 22 Juli 2021 | 18:28 WIB
Kawasan Tai Fu Sui, Tongkrongan di Bangka yang Sajikan Minuman Sehat [Kenedy/Suara.com] Tai Fu Sui, Tongkrongan Sajikan Minuman Khas nan Sehat di Bangka

SuaraSumsel.id - Di Pangkal Pinang, terdapat tongkrongan yang wajib didatangi ketika berkunjung ke bumi Serumpun Sebalai ini.  Berada di jalan Kapten Munzir, Batin Tikal, Kota Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung, Tai Fu Sui dikenal kawasan tongkrongan yang murah dan sehat ini.

Menu andalan tongkrongan ini adalah Tai Fu Sui, sebuah minuman khas bangka yang diolah dari susu kedelai.
 
Orang bangka biasa menyebutnya Fu Sui, minuman yang sekilas mirip dengan susu kedelai pada umumnya ternyata mempunyai cita rasa yang berbeda.
 
Terdapat tambahan air, gula, dan sedikit garam membuat minuman ini memiliki cita rasa yang khas.
 
Di kedai ini, dua pilihan minuman susu kedelainya, yakni bisa susu kedelai panas ataupun dingin.
 
Harga yang dibandrol untuk segelas susu kedelai adalah Rp 4000 per gelas.
 
Ada sekitar 12 pedagang berjajar di sepanjang jalan Kapten Munzir ini.
 
“Terkadang jalan di depan ini sampai macet, apalagi jika malam minggu” Kata Arif (50), seorang pedagang Tai Fu Sui sudah 8 tahun yang lalu.
 
Arif menambahkan tempat tongkrongan ini sudah ada sejak jaman Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan bertahan sampai sekarang.
 
Tongkrongan ini mulai buka dari pukul 17.00 WIB hingga 00.00 tengah malam. Namun saat pandemic COVID 19 ini, Tai Fu Sui hanya buka sampai jam 22.00 malam.
 
Arif mengaku ia bisa mencapai Rp. 200.000 permalam dan bisa lebih banyak jika pada akhir pekan. Selain susu kedelai, tongkrongan ini juga menawarkan panganan bagi pengunjung.
 
Beberapa panganan yang disajikan seperti pempek, tahu, dan otak-otak. Untuk menyantap panganan itu juga disediakan juga saos cabe, tauco, dan cuka pempek sebagai penambah cita rasa.
 
“Sering kumpul disini, karena sudah biasa dari dulu kalau mau kumpul iya selalu di sini.” Kata Aan (23) salah seorang pengunjung.
 
Orang bangka biasa menyebut aktivitas kumpul sambil menikmati susu kedelai dengan istilah ‘Musoi’.
 

Kontributor : Humaidy Kenedy

Baca Juga: Sepekan Terakhir, Stok Vaksin COVID 19 Sumsel Kosong

Load More