Anak Airlangga Jalan-jalan ke Luar Negeri saat PPKM, Netizen: Gak Percaya Kerja Bapaknya?

SuaraSumsel.id - Sosok Audi Pratama yang merupakan putra dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto tetiba menjadi sorotan publik.

Ia bersama istri dikabarkan tengah pergi jalan-jalan ke Jepang, saat Indonesia tengah PPKM darurat. Netizen pun bertanya apakah dia tidak percaya, kerja bapaknya.

Anak menteri ini jadi sorotan setelah publik melihat tangkapan layar Instagram Stories Rachel Theresia yang merupakan istrinya, beredar di Twitter kemudian viral.

Sedangkan salah satu akun yang membagikan adalah akun base @areajulid.

Baca Juga: Jumat Besok, Sumsel Gelar Melangitkan Doa agar Pandemi Sirna

“Tea! Anak menteri mala honeymoon ke luar negeri saat Indonesia PPKM. Apakah dia tidak percaya dengan kinerja bapaknya sendiri?” tulis akun @areajulid seperti dikutip dari Hops.id.

Netizen pun langsung menyerbu Instagram Rachel Theresia dan Audi Pratama.

Netizen mengungkapkan kecewaan melihat There dan Audi pergi bulan madu, saat warga Indonesia tengah melawan pandemi COVID 19.

Anak menteri ini pun diserang di Instagram-nya. Salah satu unggahan Audi yang diserang adalah video saat dia mengkampanyekan memakai masker.

 “Kalian pakai masker untuk siapa? Mari bekerja sama dalam menghentikan penyebaran Covid 19″ demikian tulisan dalam video kampanye itu.

Baca Juga: Pekan Ini, Pasien COVID 19 Sumsel Terbanyak selama Pandemi

Video yang dibagikan pada 17 Juni lalu itu digeruduk dengan komentar-komentar pedas dari netizen.

Banyak netizen yang menyindir Audi dengan menyatakan mereka memakai masker untuk pejabat dan keluarganya agar bisa liburan ke luar negeri, seperti yang diduga dilakukan Audi dan There.

“Kamu ke Jepang untuk siapa?” kata warganet dengan akun @abd***.

“Untuk ke Jepang lah” ujar akun @alv***.

 “UNTUK PEJABAT!” kata warganet dengan akun @iki***.

“Pake masker ya untuk pejabat lah. Apa yang engga si buat pejabat mah? Jangankan pake masker, mau bikin rumah sakit buat pejabat juga sokkkk” kata @alm***.