SuaraSumsel.id - Bagi anda yang tidak ingin direpotkan dengan buang air besar (BAB di pagi hari, sebaiknya menghindari beberapa jenis makanan dan minuman saat sarapan.
Menurut Dokter spesialis gizi klinik dari Universitas Indonesia, Juwalita Surapsari, ada sejumlah makanan dan minuman yang perlu Anda hindari saat sarapan agar tak langsung BAB.
"Sarapan faktor kebiasaan juga sehingga orang yang tidak terbiasa sarapan ada keluhan ingin BAB setelah sarapan. Ada beberapa jenis makanan yang bisa dihindari supaya tidak langsung BAB setelah makan," kata dokter yang berpraktik di RS Pondok Indah - Pondok Indah itu kepada ANTARA melalui pesan elektroniknya, dikutip Kamis (1/7/2021).
Makanan dan minuman ini yakni mengandung susu atau produk susu seperti butter, keju, mentega dan yogurt, lalu kopi karena bisa langsung menstimulasi saluran pencernaan dan akan membuat Anda ingin langsung BAB, serta makanan yang pedas dan asam.
Baca Juga: 5 Cara Mengatur Kulkas yang Harus Kita Ketahui
Lalu bagaimana dengan mi instan untuk sarapan? Menurut Juwalita makanan ini tidak ideal. Anda sebaiknya mengonsumsi makanan yang mengandung berbagai zat gizi termasuk protein dan serat agar kenyang lebih lama.
"Protein dan serat dalam jumlah cukup agar kenyang lebih lama karena makanan ini akan tinggal di lambung lebih lama, sehingga kita akan merasa kenyang dan terhindar dari mengemil berlebihan di jam berikutnya," ujar Juwalita.
Pakar kesehatan sebelumnya merekomendasikan protein baik itu hewani maupun nabati saat sarapan karena kandungan zat besi hem dan non-heme di dalamnya bisa mencegah Anda kekurangan zat besi yang berujung anemia. Anda bisa menambahkan vitamin C untuk mempercepat penyerapan zat besi seperti buah jeruk, tomat atau paprika.
Di sisi lain, Anda juga perlu mengombinasikan berbagai zat gizi dalam menu sarapan Anda yakni juga memasukkan karbohidrat, lemak, mineral dan vitamin serta setidaknya memenuhi 15-30 persen kebutuhan energi harian. Soal waktu sarapan, pakar gizi dari PERGIZI Pangan menyarankan sebaiknya sebelum jam 09.00 atau sebelum Anda beraktivitas.
Kemudian terkait BAB yang dianggap normal, sebenarnya tidak ada aturan baku berapa kali Anda harus melakukannya dalam sehari atau sepekan. Namun, penelitian menunjukkan tiga kali buang air besar sehari sampai tiga kali seminggu bisa menjadi normal. (ANTARA)
Baca Juga: Kucing Sering Muntah: Penyebab dan Cara Mengobati
Berita Terkait
Terpopuler
- Kebijakan Gibran Ingin Terapkan Kurikulum AI Diskakmat Menteri Pendidikan
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- Timur Tengah Membara, Arab Saudi dan Qatar Batal Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026?
- 7 HP Murah Kamera Terbaik Mulai Rp 800 Ribu, Lebih Tinggi dari iPhone 16 Pro Max
- Pemain Keturunan Ambon Rp 34,8 Miliar Eligible OTW Ronde 4, Jadi Pelapis Jay Idzes
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-23 untuk TC di Jakarta
-
Bank Dunia Buka Suara Usai Ungkap 194 Juta Rakyat RI Masuk Kategori Miskin!
-
Kesombongan Pemain Klub Israel: Kami Tak Takut dengan Rudal Iran!
-
3 Kerugian Ole Romeny dan Marselino Ferdinan Tampil di Piala Presiden 2025
-
Perang Iran-Israel Kian Panas, Pasar Keuangan Global Panik
Terkini
-
Cicak Sering Masuk Rumah? Ini Penyebab dan Cara Efektif Mengusirnya
-
7 Link DANA Kaget Asli, Begini Cara Aman Klaim Saldo Gratis!
-
HP 1 Jutaan Terlaris Juni 2025: Infinix Hot 50, Samsung A06 & Realme Note 50 Juaranya
-
3 Motor Listrik Subsidi Terbaik 2025, Harga Mulai Rp 12 Jutaan
-
Resmi Raja Sneaker 2025! Ini Bedanya New Balance 550 & 990, Kenapa Banyak yang Borong