SuaraSumsel.id - Polisi akhirnya berhasil menangkap dua sopir bus penyebab terjadi kecelakan maut terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalintim) atau tepatnya di tikungan Harmoko, Kabupaten Musi Banyuasin Sumatera Selatan.
Kecelakaan pada 27 Mei 2021 lalu, telah mengakibatkan empat penumpang tewas dan belasan penumpang lainnya luka-luka.
Kedua supir yakni Adri Noversam (26), warga Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat. Andri merupakan tersangka kecelakaan tunggal Bus AKAP Sambodo jenis Mercedes Benz tujuan Padang-Jakarta di Jalintim Palembang – Jambi, Km 214 Desa Senawar Kecamatan Bayung Lencir.
"Kedua pelaku melarikan diri usai terjadi kecelakaan. Anggota kita berhasil menangkap keduanya di tenpat dan waktu berbeda," ujar Kapolres Muba AKBP Erlin Tangjaya, Sabtu (12/6/2021).
Baca Juga: Deteksi Karhutla, Polda Sumsel Bentuk Tim Drone Squad di Tingkat Polsek
Tersangka Andri Noversam ditangkap di kediamannya setelah 12 hari melarikan diri. Hal yang sama dilakukan terhadap tersangka Abrar Dahri yang ditangkap di kediamannya usai melarikab diri selama 5 hari.
"Keduanya dijerat dengan Pasal 310 Ayat 4, 3, dan 2 serta Pasal 312 UU LLAJ No 22 tahun 2009 dengan acaman 6 tahun penjara," tandas dia.
Sementara, tersangka Andri, mengaku melarikan diri karena takut dihajar massa.
"Sempat aku bantu beberapa korban Lakalantas, namun karena takut, aku langsung kabur melarikan diri ke Padang,” ujar Adri.
Adri mengaku, sebelum kejadian kondisi jalan saat itu berkabut dan kaca mobil berembun sehingga sulit mengendalikan kendaraan.
Baca Juga: 4.451 Hektar Kawasan Pemukiman di Sumsel Kategori Kumuh
“Aku nyesal Pak. Rencananya aku juga mau menyerahkan diri jika kondisi sudah aman,” pungkas Adri.
Berita Terkait
-
Pria Indonesia Berhasil Jadi WNA Pertama yang Lolos Tes Sopir Bus di Jepang, Gajinya..
-
Sopir Bus Ugal-ugalan Tewaskan Puluhan Anak yang Sedang Merayakan Maulid Nabi di Nigeria Utara
-
Pria Ini Lakukan Aksi Menjijikan ke Sopir Bus Muslim, Hal Mengejutkan Terjadi
-
Pria di Inggris Dijatuhi Hukuman Penjara Setelah Meludahi dan Menghina Sopir Bus: Teroris Muslim
-
2 Personel Drum Band Tewas Dilindas Bus, Sopirnya Ngaku Gak Berasa Nabrak sampai Lanjut Jalan ke Terminal
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Harga Melonjak Saat Idul Fitri, Sumsel Catat Inflasi Tertinggi dalam Dua Tahun Terakhir
-
Pilkada Empat Lawang: Dua Mantan Bupati Adu Kuat, Rebut Kursi di Pemilu Ulang
-
Pendanaan KUR dari BRI Membuat Usaha Suryani Berkembang, Ini Kisahnya
-
Kronologi Kecelakaan Kerja PT Pusri yang Tewaskan Pekerja Saat Malam Takbiran
-
Awas Modus Ganjal ATM Marak! Warga Palembang Jadi Korban, Uang Lenyap Sekejap