SuaraSumsel.id - Penceramah ternama Ustaz Abdul Somad atau UAS akhirnya bertemu untuk pertama kalinya dengan budayawan Islam, Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun.
Setelah penantian panjang, keduanya bertemu dan saling memuji keilmuan yang dimiliki.
UAS dan Cak Nun bertemu di sebuah sekolah swasta yang berlokasi di Jawa Timur.
Dilansir dari hop.id-jaringan Suara.com, video berjudul ‘Ulama Bersatu! Momen Ketika UAS Bertemu dan Cium Tangan Cak Nun’ di saluran Youtube Imam Saring, mereka merayakan pertemuan tersebut dengan suka cita.
Baca Juga: Gawat! Keterisian Pemakaman Umum di Palembang Sudah Hampir 90 Persen
Bahkan, Cak Nun mengatakan, pertemuannya dengan Ustaz Abdul Somad merupakan momen yang telah lama dinantikan.UAS merupakan sosok hebat yang keberadaannya dibutuhkan umat Islam di Indonesia.
“Beliau ini orang yang sangat mahsyur, orang yang dibutuhkan bangsa Indonesia, umat Islam, dan kita semua,” ujar Cak Nun dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, Senin (24/5/2021).
Cak Nun menyebut UAS bukan hanya sosok pintar yang menguasai bidang keilmuan, melainkan juga manusia indah dan selalu menjunjung tinggi nilai-nilai keindahan.
“Ini lho yang ada di TV-TV itu, rek. Ini, seperti ini orangnya. Ini bukan hanya orang yang pintar, melainkan juga indah. Beliau sedang merasakan keindahan di puncaknya,” tutur Cak Nun.
“Beliau ini insya Allah manusia dunia-akhirat,” sambungnya.
Baca Juga: Viral Suami Ajak Istri Curi Tabung Gas 3 Kg di Palembang
Pada kesempatan itu UAS juga mengaku sudah lama ingin bertemu Cak Nun. Kata UAS, sosok yang dikenal berkat Maiyah dan Kiai Kanjeng itu merupakan sosok berilmu yang tulisannya selalu membawa ‘cahaya’ kehidupan.
“Tahun 1998, aku pergi ke Mesir. Kawanku punya buku-bukunya, lalu kubaca, salah satunya Sililit Sang Kiai. Sampai hari ini, aku tetap menonton (dakwahnya) melalui Youtube,” urainya melalui akun media sosial pribadi.
Mantan dosen UIN Suska Riau itu mengaku, pertemuan tersebut bukan hanya dimanfaatkan untuk bertatap muka dan saling sapa. Keduanya disebut-sebut sempat diskusi mengenai banyak hal.
“Panjang cerita beliau, sepanjang jalan kenangan. Tentang pagar-pagar yang membiarkan diri dilompati seenaknya. Tentang sosok yang disangkakan jauh dari rasa takut, tapi pada hakikatnya amat sangat ketakutan.” ungkap UAS.
“Perpisahan tak mampu menghentikan kami, karena doa akan selalu menyertai,” kata dia.
Berita Terkait
-
Puji UAS, Cak Nun: Beliau Dibutuhkan Indonesia, Umat Islam, dan Kita Semua
-
Ustaz Abdul Somad Sambangi Kediaman Cak Nun, Netizen Salfok Sama Hal Ini
-
Wanita Diputusin Pacar Usai 'Iseng' Hapus File Skripsi, Sowan ke Cak Nun
-
Top 5 SuaraJogja: YIA Respons Keluhan Alissa Wahid Soal Alur Penjemputan
-
Sowan ke Cak Nun, Gandengan Tangan UAS dan Istri Bikin Publik Baper
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
- Berapa Harga Sepatu Hoka Asli 2025? Cek Daftar Lengkap Model & Kisaran Harganya
Pilihan
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
-
6 Pilihan Sepatu Lari Hitam-Putih: Sehat Bergaya, Terbaik untuk Pria dan Wanita
-
Pak Erick Thohir Wajib Tahu! Liga Putri Taiwan Cuma Diikuti 6 Tim
-
5 Rekomendasi Tas Sekolah Terbaik, Anti Air dan Tali Empuk Hindari Pegal
Terkini
-
7 Merek Sepatu Running Terbaik 2025: Nyaman, Ringan dan Siap Tembus Target Kilometeranmu
-
Perdebatan Skincare Pagi vs Malam: Mana yang Bikin Awet Muda Lebih Cepat?
-
Lebih Hemat Mana? Ini Perbandingan Biaya Perawatan Mobil Listrik vs Bensin
-
Teh Lokal Rasa Premium, Berikut Strategi Sila Artisan Tea Masuki Hotel Bintang Lima
-
5 Kesalahan Investasi yang Sering Dilakukan Pemula dan Cara Menghindarinya