SuaraSumsel.id - Tewas dengan memegang senjata tajam, seorang buruh ditemukan warga tergeletak sudah tak bernyawa dengan luka tusuk di dada atau rusuk sebelah kiri, di Lorong Indrawati Kelurahan 11 Ulu, Kecamatan SU II Palembang, Sabtu (15/5/2021) sekira pukul 16.00 WIB.
Anggota SPKT, mengindentifikasi dan piket Reskrim Unit Pidsus serta Polsek SU I langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) kemudian jenazah dilarikan ke kamar mayat RS Hasan Bhayangkara Palembang untuk divisum.
Korban diketahui bernama Ali Saibi alias Febi (50) warga Lorong Sehati Kelurahan 11 Ulu, Kecamatan SU II Palembang, saat ditemukan dalam posisi terlentang dan tangan kirinya memegang sebilah senjata tajam berupa parang. Belum diketahui siapa pelaku yang membunuh korban, saat ini polisi masih malakukan penyelidikan.
Informasi yang dihimpun, sebelum kejadian sekira pukul 15.00 WIB keponakan kotban Agung Satria (20) sedang silaturahmi ke rumah tetangga, lalu mendapat kabar kalau korban ditemukan warga terkapar di TKP.
"Saya tandang ke rumah tetangga, dapat kabar kalau paman sudah terkapar di lorong bersimbah darah. Saya cek ternya benar," katanya saat dimintai keterangan polisi, Sabtu (15/5/2021) malam.
Menurutnya, dia tidak tau persis mengapa korban sudah ditemukan di TKP sudah tak bernyawa, "Mendapati korban sudah tak bernyawa dan warga sudah ramai di TKP langsung melaporkan ke polisi," ujarnya.
Kapolsek SU I Kompol Farizon didampingi Kasubbag Humas Polrestabes Palembang Kompol M Abdullah ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan korban meninggal dunia.
"Anggota sudah meluncur ke TKP dan membawa jenazah ke RS Bhayangkara Palembang," kata Abdullah.
Lanjutnya, untuk sementara kasusnya masih dalam proses penyelidikan, "Koban meninggal akibat luka tusuk di bagian dada atau rusuk sebelah kiri, dan siapa pelaku masih dalam penyelidikan, barang bukti ditemukan sebilah parang ditangan korban," tukasnya.
Baca Juga: Hingga Medio Mei, 238.402 Warga Sumsel Divaksinasi COVID 19 Dosis II
Kontributor: Andika
Berita Terkait
-
Terancam Tak Dapat THR, Buruh: Posko Pengaduan Pemerintah Macan Ompong!
-
Tagih THR, Ratusan Buruh Geruduk Rumah Bos Garmen
-
Tagih THR, Ratusan Buruh Bawa Pocong ke Gerbang Pabrik
-
Diduga Sindir Aksi Buruh 'Nasi Bungkus', Anggota DPRD Sleman Digeruduk FKBB
-
TKI Banyak yang Turun di Juanda, Dikira Tak Dikarantina, Padahal Sama Saja
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
BRI Banjir Berkah: Rekomendasi Buy dari Goldman Sach Dongkrak Optimisme
-
Dorong Ekonomi Kerakyatan Bergeliat, BRI Salurkan KUR Rp114,28 Triliun
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Setetes Darah, Sejuta Harapan: PHR Zona 1 dan PMI Kumpulkan 780 Kantong Darah
-
Bukan Bikin Seksi, 5 Kesalahan Pakai Lip Liner Ini Malah Bikin Bibirmu Menor