SuaraSumsel.id - Pada saat moment lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah, wilayah Provinsi Sumatera Selatan dilanda cuaca buruk alias ekstrem. Mengingat selama sepekan ini, Sumatera Selatan diprakirakan mengalami cuaca eksrem sehingga masyarakat harus mewaspadainya.
Kepala Unit Analisis dan Prakiraan Stasiun Meteorologi Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, Sinta Andayani, di Palembang mengatakan cuaca ekstrem di Sumsel terjadi mulai 10 hingga 17 Mei 2021 akibat peningkatan uap air.
"Cuaca ekstrem dipicu oleh aktifnya Medden-Julian Oscilation (MJO) di wilayah Indonesia bersamaan aktifnya gelombang ekuatorial Rossby yang menyebabkan pasokan uap air di willayah Sumsel bertambah," katanya seperti dilansir dari ANTARA, Selasa (11/5/2021).
Hampir seluruh Sumsel berpotensi dilanda hujan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang dan petir pada siang maupun sore sampai malam hari.
Baca Juga: Siang Ini, Palembang Diprakirakan Diguyur Hujan Ringan
Umumnya hujan di wilayah timur Sumsel seperti Kota Pagaralam, Lahat, Musi Rawas, Lubuklinggau dan Muratara terjadi pada siang hari.
"Sedangkan wilayah barat Sumsel seperti Kota Palembang, Banyuasin, OKI dan Musi Banyuasin diprakirakan hujan pada malam hari", kata dia.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap cuaca ekstrem meski sedang merayakan lebaran, karena Sumsel saat ini masih berada pada periode pancaroba yang ditandai munculnya hujan secara sporadis,.lebat dan durasi singkat serta dapat menimbulkan hujan es.
Cuaca ekstrem juga berpotensi menimbulkan bencana hidrometerologi berupa banjir bandang, tanah longsor, angin kencang dan puting beliung.
Setidaknya selama satu bulan terakhir sudah terjadi bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Lahat serta Empat Lawang yang menimbulkan dampak jembatan putus dan kerusakan lahan pertanian.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Kota Palembang, Selasa 11 Mei 2021
"Masyarakat tetap waspada dan selalu ikuti perkembangan cuaca lewat aplikasi BMKG," demikian Sinta Andayani. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Hindari Makanan Ini Saat Lebaran Jika Punya Kolesterol Tinggi
-
Lebaran Lebih Cepat! Arab Saudi, UEA, dan Qatar Rayakan Idul Fitri Hari Ini
-
Dari Sejuta Lebih Kursi, 70 Persen Tiket Kereta Keberangkatan 21 Maret-11 April dari Jakarta Terjual
-
Mudik Lebaran 2025, Siap-siap Gelombang Tinggi dan Angin Kencang Ancam Penyeberangan!
-
Kasus Bikin Konten Rendang Hilang, Polisi Periksa Pelapor Willie Salim
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
Terkini
-
Debat Paslon PSU Pilkada Empat Lawang Dipindah ke Palembang, Ada Apa?
-
Viral Bupati Pali Emosi Saat Sholat Id: Air PAM Mati, Rumah Pribadi Terdampak
-
7 Alasan Lebaran di Palembang Selalu Spesial dan Penuh Keunikan
-
Drama Rendang Willie Salim Memanas: Desak Ratu Dewa Minta Maaf ke Warga
-
Dua Sultan Palembang Berbeda Sikap soal Adat Tepung Tawar untuk Willie Salim