SuaraSumsel.id - Partai Demokrat kubu ketua umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) Bambang Widjojanto (BW) sebagai kuasa hukumnya. Dalam pelaporan gugatan 10 orang ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, BW pun mengungkapkan Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara, ialah bentuk brutal dalam berdemokrasi.
Kubu AHY memilih mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini sebagai kuasa hukumnya.
Menurut BW, pelaksanaan KLB yang berlangsung pekan lalu itu, tidak hanya menyerang partai Demokrat namun juga kekuasaan negara.
Orang-orang yang digugat ialah mereka yang telah meluluhlantakkan demokrasi di tanah air.
Baca Juga: Menanggulangi Banjir, Lima Sungai di Sumsel Ini Dinormalisasi
"Problemnya itu soal proses demokrasi, demokratisasi itu dihancur leburkan, diluluh lantakkan sehingga kami datang ke sini sebenarnya ingin memuliakan proses demokrasi dan demokratisasi itu dan pengadilan," kata BW di PN Jakarta Pusat, Bungur, Jakarta Pusat.
Sesuai pasal 1 UUD 1945, 10 orang diadukan terkait KLB Deli Serdang itu juga telah mengobok-obok kekuasan pemerintahan Presiden Jokowi-Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
"Sudah dipecat sebagian besarnya bisa melakukan tindakan seperti ini, ini yang diserang sebenarnya negara kekuasaan dan pemerintahan yang sah. Bukan sekadar Partai Demokrat," ungkapnya.
Ia pun berharap pengadilan bisa memuliakan Pasal 1 UUD 1945 tersebut dan menganggap orang-orang yang terlibat KLB Deli Serdang telah melakukan tindakan brutal dalam demokrasi.
"Konstitusi partai pun diinjak-injak. kalau kemudian ini diakomodasi, difasilitasi, tindakan-tindakan seperti ini, ini bukan sekadar abal-abal. Ini brutalitas, brutalitas demokratik terjadi di negara ini pada periode kepemimpinannya Pak Jokowi. Mudah-mudahan ini bisa diatasi," tandasnya.
Baca Juga: Ikut KLB Deli Serdang, 7 Pengurus Partai Demokrat Sumsel Ini Dipecat
Sumber: Suara.com
Berita Terkait
-
Tiket Pesawat Bisa Turun Sebelum Desember? AHY Beri Jaminan
-
Truk ODOL Jadi Biang Kerok Kecelakaan, AHY: Tidak Boleh Dibiarkan, Perlu Penertiban
-
Jejak Karier Merry Riana: Dari Tukang Bagi-bagi Brosur hingga Pengusaha Sukses dan Kini Stafsus Menko AHY
-
Dipercaya AHY Jadi Stafsus, Ini Riwayat Pendidikkan Motivator Merry Riana
-
Intip Bisnis Merry Riana, Motivator yang Ditunjuk Jadi Staf Khusus Menko AHY
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
Terkini
-
Unggul di Hitung Cepat, Ratu Dewa Ajak Masyarakat Palembang Bersatu Pasca Pilkada
-
Pilkada OKI 2024: MURI Unggul Hitung Cepat, Muchendi-Supriyanto Raih 56 Persen
-
Askolani-Netta Pimpin Quick Count Pilkada Banyuasin 2024: Optimisme Menggema
-
Riuh! Herman Deru Bagikan Salam dari Jokowi Usai Menang Hitung Cepat Pilkada
-
Berikut Keunggulan Herman Deru-Cik Ujang di Pilkada Sumsel: Raih 73 Persen