Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Senin, 15 Februari 2021 | 17:28 WIB
Uya Kuya dan istrinya, Astrid Margaretha ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (8/1/2018) [Suara.com/Ismail] keduanya terpapar covid 19

SuaraSumsel.id - Artis Uya Kuya mengungkapkan jika ia dan istri sempat terpapar covid 19. Ia pun mengungkapkan biaya pengobatan bersama sang istri saat terpapar virus asal Wuhan, China tersebut.

Jika ditotal, baik Uya Kuya dan istri mengeluarkan biaya pengobatan hingga ratusan juta mencapai Rp 233 juta.

"Mau tahu guys, biaya gue selama di rumah sakit selama sembilan hari? Rp 130 juta sekian. Astrid, Rp 103 juta. Mahal guys," kata Uya Kuya di kanal YouTubenya, seperti dilansir dari matamata.com, Senin (15/2/2021).

Menurut Kuya, pamer biaya pengobatan itu bukan karena ingin memperlihatkan kekayaannnya namun ingin mengingatkan masyarakat agar perawatan pasien covid 19 tidaklah murah.

Baca Juga: Pembangunan Tanjung Carat Didukung DPD: Banyak Investor Datang ke Sumsel

Sehingga ia berpesan, agar para penonton akun Youtubenya jangan sampai terpapar Covid 19.

"Jangan kena Covid-19, karena mahal," ucap presenter 45 tahun ini.

Biaya perawatan Uya Kuya dan istri yang mahal disebabkan karena jenis obatnya mahal. Menggunakan obat mahalagar penyakit tersebut dapat hilang dari tubuhnya.

"Gue rasakan kalau mau makan, enek, muntah. Padahal kalau kena Covid-19 harus makan. Diinfus masuk makanan, sampai obat termahal juga," tutur mantan personel band Tofu ini.

Selama menjalani perawatan di rumah sakit, Uya Kuya nyaris dilanda ketakutan. Ayah dua anak ini khawatir nyawanya terenggut karena Covid-19.

Baca Juga: Kenangan Filuz Mursalin, Seniman Palembang Nan Sederhana Kaya Karya

Uya Kuya dan istri, Astrid. [Yuliani/Suara.com]

"Obat masuk ke dalam darah, gue itu nangis. Perih banget kayak disayat-sayat, ini penyakit yang kejam, gue takut meninggal," kata lelaki asal Bandung tersebut.

Bahkan Astrid yang menemani Uya Kuya ikut was-was. Lantaran saturasi oksigen suaminya menurun saat tidur.

"Nah pas oksigen menurun, bunyi tuh alatnya. Setiap malam saturasinya turun, aku tidak bisa tidur," ujar sang istri, Astrid.

Beruntungnya, nyawa Uya Kuya dan istri tertolong.

Melalui video itu, Uya Kuya memperingatkan masyarakat waspada atas kondisi badannya.

"Jangan bercanda sama penyakit ini, gue aja masih ngos-ngosan, gemetaran. Jangan bilang Covid ini berbahaya buat orang yang udah tua atau punya penyakit bawaan. Sebab temen gue yang umurnya 32 tahun meninggal karena Covid-19 guys," kata Uya Kuya. 

Load More