SuaraSumsel.id - Polisi mengungkap motif pelaku pembunuhan bocah 7 tahun yang mayatnya ditemukan dalam karung di Nias Selatan, Sumatera Utara.
Kepada polisi pelaku menyebut motif pembunuhan karena dendam jika keponakannya kalah Pemilihan Kepala Desa (Pilkades).
Ayah korban Masarudin Laia (38) merupakan Kepala Desa Hilorodua yang menang melawan keponkanan pelaku pembunuhan.
"Tersangka Aluizaro Laia alias Ama Dewi (47) membunuh karena dendam terhadap ayah korban bocah," kata Kapolres Nias Selatan AKBP Arke F Ambat, seperti dilansir dari Suarasumut.id - jaringan Suara.com, Jumat (12/2/2021).
Baca Juga: Saat Imlek, Tak Ada Zona Merah Covid 19 di Sumsel
Ayah korban memenangkan Pilkades pada 2019 lalu.
Polisi juga menyita barang bukti satu buah karung yang digunakan tersangka membungkus mayat korban, dan satu helai baju berwarna merah jambu.
Tersangka dikenakan pasal 338 KUHPidana dan atau Pasal 80 Ayat (3) UU RI No. 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang No.23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak.
"Ancaman hukumannya 15 tahun penjara," pungkasnya.
Seorang anak perempuan berusia 7 tahun ditemukan tewas di atas perbukitan Dusun II Desa Bawaziono Kecamatan Lahusa, Kabupaten Nias Selatan, Selasa (9/2/2021).
Baca Juga: Jelang Imlek, Harga Karet Sumsel Stabil Rp 19.000/kg
Sebelum ditemukan tidak bernyawa, korban sempat dilaporkan hilang karena tak kunjung kembali ke rumah.
Berita Terkait
-
Tragis! Dikunci saat Ditinggal Ortunya, Bocah 7 Tahun Tewas usai Terjun dari Lantai 8 Apartemen di Tangerang
-
290 Desa di Aceh Berat Gelar Pemilihan Keuchik
-
Identitas Disebar Polisi karena DPO, Begini Tampang Ali Sopir Taksi yang Cabuli Anak Tetangga di Kebayoran Lama
-
Bocah 7 Tahun di Kebayoran Lama Dicabuli Tetangga, Korban Nangis Ngadu ke Ibunya: Aku Digituin sama Pakde
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Harga Melonjak Saat Idul Fitri, Sumsel Catat Inflasi Tertinggi dalam Dua Tahun Terakhir
-
Pilkada Empat Lawang: Dua Mantan Bupati Adu Kuat, Rebut Kursi di Pemilu Ulang
-
Pendanaan KUR dari BRI Membuat Usaha Suryani Berkembang, Ini Kisahnya
-
Kronologi Kecelakaan Kerja PT Pusri yang Tewaskan Pekerja Saat Malam Takbiran
-
Awas Modus Ganjal ATM Marak! Warga Palembang Jadi Korban, Uang Lenyap Sekejap