Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Jum'at, 12 Februari 2021 | 09:56 WIB
Warga keturunan Tionghoa bersembahyang malam Tahun Baru 2752 di Klenteng Hok Lay Kiong, Margahayu, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (11/2/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto] di Sumsel, saat imlek tidak ada zona merah penyebaran covid 19.

SuaraSumsel.id - Perayaan pergantian tahun baru China, Imlek juga berlangsung di Sumatera Selatan, 12 Februari 2021 ini. Pada saat imlek ini, diketahui tidak ada kota dan kabupaten di Sumatera Selatan yang berzona merah penyebaran covid 19.

Berdasarkan data pemantuan Covid 19 yang dirilis oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), seluruh daerah masih berzona orange dan kuning.

Zona orange diartikan resiko penyebaran covid 19 resiko sedang, sedangkan kuning merupakan resiko rendah.

Di Sumsel, rerata beresiko penyebaran covid 19 sedang atau oraye, yakni di OKI, OKU Selatan, Pagaralam, Lahat, Muaraenim dan Prabumulih.

Baca Juga: Perayaan Imlek di Sumsel Diprakirakan Diguyur Hujan

Selain itu juga berstatus orange di Palembang, PALI, Musi Rawas, Lubuklinggau, Banyuasin dan Musi Banyuasin. Sedangkan yang berzona kuning yakni yang beresiko sedang.

Wilayah dengan berzona kuning yakni di Ogan Ilir, Banyuasin, Ogan Komering Ulu (OKU), Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Empat Lawang dan Musi Rawas Utara (Muratara).

Pada tanggal 11 Februari diketahui jika jumlah yang terpapar covid 19 bertambah 40 orang, bertambah 462 yang suspect, dan 110 yang memiliki keterkaitan erat.

Dengan demikian jumlah yang meninggal sebanyak 732 orang, 12.621 warga Sumsel telah sembuh dari 14.971 yang terpapar covid 19.

Dari data yang sama, jumlah pencapaian vaksinasi baru diketahui pada enam kabupaten yakni Musi Banyuasin, Muaraenim, Palembang, Banyuasin dan OKI.

Baca Juga: Sumsel Alokasikan Anggaran Rp 30 Miliar bagi Karhutla

Dengan akulamasi tersebut diketahui jumlah pencapaian vaksinasi sebanyak 15,25 persen.

Meski tidak ada zona merah covid 19, Ahli Epidemiologi Universitas Sriwijaya atau Unsri, Iche Adriayani Libert menghimbau masyarakat tetap melaksanakan 3M, yakni rutin mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak.

"Tetap aman berada di rumah dengan menghindari kerumunan dan tetap menjalankan pola hidup sehat guna menjaga kesehatan saat libur panjang ini,"katanya, Jumat (12/2/2021).

Load More