Jembatan ogan secara konstruksi terdiri dari antara lain jembatan pendekat dengan menggunakan konstruksi pile slab dan PCL Girder dengan panjang 2 x 610 meter dan lebar 2 x 12,7 meter.
Sedangkan jembatan utama menggunakan konstruksi balance cuntilever dengan panjang 380 meter dan lebar 12,7 meter.
Dikatakan Coesec PT Waskita Sriwijaya Tol, Yusuf A Rosidi terdapat permintaan daro pak Metteri PUPR saat acara topping off site clousure yang meminta agar jembatan ini diberi sesuatu yang megah, agar panjang jembatan tidak terkesan jembatan biasa.
"Biar istimewa maka diberi keunikkan sedikit," ujar dia kepada Suarasumsel.id, Jumat (28/1/2021).
Baca Juga: Pandemi Covid-19, Bikin Kunjungan Wisata di Candi Borobudur Turun Drastis
Adapun keunikkan lainnya, yakni gapura yang terpasang pada pier 14 dan pier 15 dengan konsep dalam mediasi gapura ini merupakan pengembangan atau transformasi dari bentuk arsitek candi Gapura Sriwijaya di Desa Rimba Kaki Gunung Dempo, Pagaralam.
"Selain bentuknya yang indah serta untuk candi gapura menjadikan acuan desain icon gapura jembatan ogan," ujarnya.
Kementrian PUPR mendesain lalu berkonsultasi dengan Gubernur Sumatera Selatan yang mengusulkan adanta tanjak pada puncak Gapura sekaligus logo kementrian PUPR.
Sementara icon pada parapet digunakan disain jenis songket sebagai kebesaran khas Sumatera Selatan.
Keistimewaan Jembatan Ogan lainnya, yakni jembatan ini dari jenis Balance Cuntilever dengan bentangan adalah 180 m dan lebar 2 x12,7 m, dengan dua lajur.
Baca Juga: Stuktur Batu Tuff Ditemukan, Arkeolog: Diduga Bangunan Candi Abad 12
Dengan bentangan dan lebar tersebut maka jenis konstruksi jenis balance cuntilever seperti ini adalah baru pertama ada di Indonesia ini yang menyebabkan jembatan ini menjadi Istimewa.
Berita Terkait
-
Fadly Faisal Liburan ke Prambanan, Netizen Heboh Ingatkan Mitos Putus!
-
Vanaprastha Gedong Songo Park: Tempat Healing Singkat di Semarang
-
Bandung Bondowoso Itu Siapa? Disinggung Rocky Gerung Saat Bahas Dalang Pagar Laut 30 KM
-
Ciamik! Indahnya Candi Gedong Songo di Lereng Gunung Ungaran
-
Malam Tahun Baru di Candi Prambanan Gelaran InJourney Diakui Internasional Salah Satu Top New Years Eve di Dunia
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
Terkini
-
Tol Palembang-Betung Ditargetkan Rampung April 2026, Ini Progres Terbarunya
-
Jadwal Imsakiyah 14 Maret 2025: Wilayah Palembang, Banyuasin, dan Ogan Ilir
-
Sedekah Kuota Ramadan! Tri Ajak Anak Muda Berbagi Kebaikan Hanya dengan Satu Klik
-
Jadwal Buka Puasa Kota Palembang, Banyuasin, dan Ogan Ilir 13 Ramadan 1446 H
-
Sindikat Solar Subsidi Terbongkar, Kakak Beradik Ditangkap Saat Beraksi di SPBU Palembang