SuaraSumsel.id - Posisi Frank Lampard sebagai manajer Chelsea kian terpojok setelah manajemen klub dikabarkan menghubungi matan pelatih PSG Thomas Tuchel. Kabarnya, Chelsea mendekati Tuchel untuk menawarkannya posisi Lampard sebagai manajer The Blues.
Sebagaimana diketahui The Blues menghabiskan lebih dari £ 200 juta untuk belanja pemain-pemain baru di bursa transfer musim panas 2020. Memberi skuat yang diinginkan Lampard agar Chelsea mampu kompetitif dalam persaingan merebut gelar musim ini.
Di awal musim 2020/21, performa tim muda plus pemain-pemain anyar memang membuat performa Chelsea meningkan, namun kini The Blues terpuruk.
Raksasa London barat itu telah menelan lima kekalahan dari delapan pertandingan terakhir mereka di Liga Premier dan masih tercecer di posisi kedelapan klasemen.
Teranyar, Chelsea dibantai Leicester City di King Power Stadium pada Rabu (20/1/2021). Dalam pertandingan tersebut, Chelsea tampil bak klub amatir.
Para pemain terlihat kurang inisiatif dan kalah dalam semua hal, termasuk kecepatan.
Akibatnya, posisi Frank Lampard kini terancam. Pemilik klub Roman Abramovich dikabarkan sudah kehilangan kesabaran dengan Lampard.
Sebelumnya, Andriy Shevchenko dan Massimiliano Allegri diberitakan masuk dalam radar manajemen Chelsea. Akan tetapi kabar terbaru menyebut jika Thomas Tuchel yang dinilai paling cocok untuk menggantikan Lampard.
Menurut jurnalis Jan Aage Fjortoft, Chelsea tertarik untuk merekrut seorang manajer dengan pengalaman yang memadai dan percaya bahwa Thomas Tuchel adalah orang yang tepat untuk pekerjaan itu.
Baca Juga: Bursa Pelatih Baru Chelsea, Andriy Shevchenko Ada di Posisi Terdepan
Hirarki klub dilaporkan telah melakukan kontak dengan perwakilan ahli taktik asal Jerman itu tentang kemungkinan kepindahannya ke Stamford Bridge.
Nama Thomas Tuchel sebagai pelatih mencuat ketika ia menukangi Borrusia Dortmund.
Kehebatan Tuchel pun menarik minat PSG yang kemudian merekrutnya untuk menggantikan Unai Emery. Dua gelar Ligue 1 dan gelar domestik lainnya dipersembahkan Tuchel.
Musim lalu, Tuchel juga berhasil mengantar PSG untuk pertama kalinya tampil di babak final Liga Champions. Sayang, PSG dikalahkan Bayern Munich di partai puncak.
Namun pada malam Natal 2020, Tuchel dipecat menyusul rentetan hasil buruk PSG di separuh musim 2020/21.
Senjata Makan Tuan
Berita Terkait
-
Gol Injury Time Hancurkan Chelsea, Enzo Maresca Sentil Pemain The Blues
-
Pahit Menit Akhir! Gol Talbi Hancurkan Kemenangan Beruntun Chelsea
-
Tiru Chelsea, Arsenal Bernafsu Dapatkan Bomber Brasil 19 Tahun, Demi Cuan di Masa Depan
-
Tampil Impresif, Chelsea dan AC Milan Rebutan Kiper Keturunan Jepang
-
Legenda Michael Ballack: Little Kaiser yang Nyaris jadi Raja Sejati Jerman
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tambahan Uang Belanja Akhir Bulan, 5 Link DANA Kaget Akhir Pekan Ini
-
Misteri Bayi Terpotong di Bukittinggi, Ini Kronologi Lengkap Kejadiannya
-
Viral Bocah di Palembang Ketahuan Maling Kotak Amal, Warganet Ikut Prihatin
-
5 Fakta Mengerikan Penemuan Bayi Terpotong di Ngarai Sianok Bukittinggi
-
Perkuat Sinergi, PGE Lumut Balai Dukung Jurnalis Lewat Media Engagement 2025