SuaraSumsel.id - Aplikasi WhatsApp belum lama ini mengumumkan kebijakan baru untuk data pengguna WhatsApp Business.
Pada 8 Februari 2021, data pengguna WhatsApp Business bisa diakses oleh aplikasi induk perusahaan, Facebook.
Sebelum diklarifikasi, kebijakan ini mendapat protes dari para pengguna. Termasuk tokoh visioner dunia angkasa luar dan otomotif kendaraan tenaga listrik, Elon Musk.
Melalui media sosial, mereka ramai menyatakan bakal pindah ke platform perpesanan lain seperti Telegram atau Signal.
Baca Juga: Viral Kisah Ibu-ibu Kena Tipu saat Beli Beras, Ternyata Isinya Pasir
Akhir 2020, Apple menerapkan kebijakan untuk menampilkan rincian data yang diakses aplikasi di platform App Store. Dengan demikian, para pengguna bisa mengetahui data mana saja yang akan diakses oleh aplikasi tersebut.
Dari beberapa aplikasi perpesanan seperti Facebook Messenger, WhatsApp, Signal, atau Telegram, aplikasi pertama dinobatkan sebagai yang paling banyak mengumpulkan data para pengguna.
Data ini meliputi riwayat pembelian pengguna, informasi keuangan, detail lokasi, kontak, nomor telepon, alamat email, hingga data penggunaan.
Berikut rincian data yang bisa diakses oleh aplikasi perpesanan Facebook Messenger, WhatsApp, Signal, dan Telegram yang dilihat dari deskripsi App Store, dikutip dari NDTV, Minggu (10/1/2021).
1. Facebook Messenger
Baca Juga: WhatsApp Menghadap Kominfo, Diminta Jelaskan Sharing Data ke Facebook
- Purchase History
- Other Financial Info
- Precise Location
- Coarse Location
- Physical Address
- Email Address
- Name
- Phone Number
- Other User Contact Info
- Contacts
- Photos or Videos
- Gameplay Content
- Other User Content
- Search History
- Browsing History
- User ID
- Device ID
- Product Interaction
- Advertising Data
- Other Usage Data
- Crash Data
- Performance Data
- Other Diagnostic Data
- Other Data Types
- Browsing History
- Health
- Fitness
- Payment Info
- Photos or Videos
- Audio Data
- Gameplay Content
- Customer Support
- Other User Content
- Search History
- Sensitive Info
- iMessage
- Email address
- Phone number Search history
2. WhatsApp
- Device ID
- User ID
- Advertising Data
- Purchase History
- Coarse Location
- Phone Number
- Email Address
- Contacts
- Product Interaction
- Crash Data
- Performance Data
- Other Diagnostic Data
- Payment Info
- Customer Support
- Product Interaction
- Other User Content
3. Telegram
- Contact Info
- Contacts
- User ID
4. Signal
Tidak ada. (Satu-satunya data pribadi yang disimpan Signal adalah nomor telepon pengguna. Namun aplikasi tidak menautkan info tersebut ke profil pengguna)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 7 Rekomendasi Mobil Jepang Bekas Tahun Muda Mulai Rp60 Jutaan, Cocok Dipakai Harian
- 5 Rekomendasi Mobil Sedan Bekas di Bawah Rp50 Juta, Performa Masih Tangguh
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
Pilihan
-
Rudiantara Sentil OJK Soal Aturan 'Saklek' Pinjol: Jangan Terlalu Kencang, Nanti Mati!
-
PSSI Sebut Persija Tak Penuhi 'Syarat' Ikut Piala Presiden 2025: Kita Tak Pilih-pilih
-
Perbandingan Spesifikasi iQOO Z10 vs Infinix GT 30 Pro, Duel HP Gaming 4 Jutaan
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Here We Go! Ole Romeny Cs Main di Piala Presiden 2025: Ini Jadwalnya
Terkini
-
3 Rekomendasi Bedak Wardah Terbaik untuk Wajah Glowing dan Tahan Lama
-
3 Link DANA Kaget Siang Ini Bernilai 213.000, Buruan Klaim Sebelum Kehabisan!
-
PTBA Catat Laba Triliunan, Wagub Cik Ujang: Harus Berdampak Nyata untuk Warga Sumsel
-
RUPST 2024 PTBA: Dukung Kelanjutan Bisnis Berlandaskan Good Mining Practices
-
Cara Buka Rekening Online BRI, BNI, BTN, Mandiri untuk Penerima BSU 2025