Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Senin, 30 November 2020 | 08:39 WIB
Ilustrasi tewas di ruang karaoke (ANTARA/HO)

“Benar ada kejadian pembunuhan di wilayah Polsek Pagaralam Utara, namun kasus ini langsung ditangani oleh pihak Polres dan untuk lebih jelasnya langsung ke Polres,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolres Pagaralam, AKBP Dolly Gumara SIk MH melalui Kasat Reskrim Polres Pagaralam, AKP Acep Sahara, SH saat dihubungi Sumselupdate.com, (Jaringan Suara.com) akhir pekan lalu.

Ia membeberkan kasus pembunuhan ini bermula saat korban Yogi menjemput bapak tirinya yang hendak pergi ke Provinsi Jambi.

Namun sebelum berangkat, korban Yogi bersama rekan dan ayah tirinya pergi ke tempat karaokean di wilayah Kecamatan Pagaralam Utara, untuk bersenang dan bernyanyi.

Baca Juga: Warga Antusias Menikmati Atraksi Alutsista Latancab TNI AD

Di tempat karaoke tersebut, Yogi mem-booking cewek untuk menemaninya bernyanyi seharga Rp800.000.

Namun tiba-tiba cewek ini menolak dan lebih memilih pergi bersama tersangka Okta.

Nah, usai pergi bersama cewek tersebut, Okta kembali lagi ke lokasi karaoke dan bertemu dengan rombongan korban.

Saat bertemu, korban Yogi menanyakan kepada tersangka Okta, mana cewek tadi padahal sudah di-booking.

Diduga tersinggung dengan pertanyaaan yang dilontarkan korban, pelaku naik darah sehingga cekcok mulut pun pecah.

Baca Juga: Fakta Lain, Kasus Selingkuhan Istri Dihabisi Suami di Tempat Karaoke

Ilustrasi pembunuhan. [Berita Jatim]

Di saat suasana kian memanas, korban Yogi dengan cepat menghantamkan batu ke bagian tubuh tersangka Okta.

Load More