SuaraSumsel.id - Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin akan melaksanakan simulasi pembelajaran tatap muka di empat sekolah menengah pertama (SMP) mulai Senin (16/11/2020).
Simulasi akan dilakukan di SMPN 7, SMPN 10, SMPN 12, dan SMPN 31 Banjarmasin.
"Masih tahap simulasi selama dua minggu ke depan, dan empat sekolah ini yang paling siap," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin Totok Agus Daryanto, dilansir Antara, Minggu (15/11/2020).
Kegiatan belajar mengajar di sekolah diselenggarakan kembali dengan persetujuan para guru, orang tua murid, dan Pemerintah Kota Banjarmasin.
Baca Juga: Habib Rizieq Langgar Protokol Kesehatan Didenda Maksimal Rp 50 Juta
"Prinsipnya mayoritas orang tua telah menyetujui sekolah dibuka, di mana lokasi sekolah berada di zona hijau berdasarkan penilaian Gugus Tugas, sehingga keputusan ini diambil," ujarnya.
Ia menjelaskan, pembelajaran tatap muka dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.
SMP yang akan melaksanakan simulasi pembelajaran tatap muka, menurut dia, punya kebijakan tersendiri dalam menerapkan protokol kesehatan yang berkaitan dengan pembatasan peserta belajar.
Ia mencontohkan, SMPN 7 Banjarmasin hanya mengisi 30 persen dari kapasitas ruang kelas sedangkan SMPN 10 Banjarmasin menyatakan akan mengisi 50 persen dari kapasitas ruang kelas saat menjalankan pembelajaran tatap muka.
Dinas Pendidikan, kata Totok, akan mengevaluasi penyelenggaraan pembelajaran tatap muka di empat SMP peserta simulasi.
Baca Juga: Buntut Ucapan Lonte Habib Rizieq, Nikita Mirzani Beri Balasan Nyelekit
"Hasil simulasi empat sekolah ini kami evaluasi lagi nanti. Jika memungkinkan bisa diterapkan seterusnya. Namun sebaliknya, jika ternyata tidak memenuhi standar protokol kesehatan maka dihentikan," jelasnya.
Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin juga mempertimbangkan untuk menyelenggarakan kembali pembelajaran tatap muka di sekolah dasar mulai tahun depan karena kasus penularan Covid-19 sudah melandai.
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Miris! Bapak di Banjarmasin Cabuli Anak Kandung Hingga Hamil, Ketahuan Saat Ibu Curiga Anaknya Tak Kunjung Datang Bulan
-
Gibran Minta Jangan Ada Kriminalisasi Guru, Netizen Soroti Kemampuan Pidatonya
-
Sudah Titip Menteri, Gibran Ingin Siswa SD-SMP Diberi Pelajaran Coding Biar Tak Kalah dari India
-
Gibran Minta UU Perlindungan Anak Jangan Jadi Senjata Menyerang Guru, Harus Ada Aturan Baru
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Riuh! Herman Deru Bagikan Salam dari Jokowi Usai Menang Hitung Cepat Pilkada
-
Berikut Keunggulan Herman Deru-Cik Ujang di Pilkada Sumsel: Raih 73 Persen
-
Anggota KPPS 21 Tahun Meninggal Dunia di Tengah Tugas Pemungutan Suara
-
Quick Count Pilkada Sumsel 2024: Herman Deru-Cik Ujang Unggul 73 Persen
-
Viral TPS di Ogan Ilir Dekorasi Ala Kondangan, Warga Serasa Hadir di Pesta