SuaraSumsel.id - Kota Palembang, Sumatera Selatan juga dikenal dengan sejarah penyebaran agama islamnya. Banyak bangunan masjid yang berdiri sejak lama hingga menjadi populer saat ini.
Beberapa di antaranya telah menjadi tujuan wisata terutama dari wisatawan negara-negara islam di Asia Tenggara.
Berikut masjid yang sudah populer yang wajib dikunjungi saat berada di Palembang. Selain menunaikan ibadah, kamu pun bisa mempelajari sejarah bangunan masjid tersebut.
Masjid Sultan Mahmud Badaruddin I
Masjid ini bernama lengkap Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) I Jayo Wikramo. Nama Sultan Mahmud Badaruddin I juga dikenal dengan Jayo Wikromo.
Sebelum masjid lengkap dibangun, terdapat masjid awal yang sempat terbakar di lahan yang sama. Oleh SMB I, dibangun kembali masjid ini. Karena itulah namannya menjadi masjid SMB I.
Masjid ini tepat berada di jantung kota atau titik 0 Km kota Palembang. Perpaduan arsitektur yang megah sekaligus bernuansa akulturasi Tiongkok membuat masjid ini memang terlihat beda.
Masjid yang sudah mengalami beberapa kali pemugaran ini juga menjadi bagian peninggalan Kesultanan Palembang. Masjid ini menyimpan banyak cerita sejarah, mulai dari dibangun, saat Palembang mengalami perang lima hari lima malam dan proses pemugaran yang disesuaikan dengan kepemimpinan kala itu.
Gubernur Rosihad Arsyad termasuk pemimpin yang melakukan pemugaran besar-besaran terhadap masjid ini.
Baca Juga: Harga Telur dan Daging Ayam Paling Pengaruhi Deflasi Sumsel
Berada di masjid ini akan mengingatkan banyak bilik bangunan yang berbeda, terdapat bangunan yang merupakan peninggalan lama, bangunan dengan arsitektur bergaya Eropa namun juga ada bangunan bilik baru yang lebih modern.
Masjid Suro
Masjid ini berada di 30 ilir Palembang, keberadaannya yang terletak tepat di pinggir jalan simpang tiga mengakibatkan masjid ini sangat mudah ditemui. Masjid ini termasuk masjid tua di kota Palembang, usianya mencapai 3 abad.
Dibangun oleh KH Abdurrahman Delamat pada tahun 1889 dan baru selesai pada 1891, masjid ini pernah terkenal dengan nama masjid Al-Mahmudiyah. Meski sudah dibangun cukup lama, masjid ini sangat kokoh. Masyarakat biasanya menggelar tradisi pembagian bubur saat 1 Muharam di masjid ini.
Masjid Lawang Kidul
Masjid ini juga eksotis. Berada di kawasan Lawang Kidul Kecamatan Ilir Timur II, masjid ini mengisahkan penyebaran agama islam di kota Palembang. Masjid ini juga berusia cukup tua, yakni dibangun pada 1890. Namun, bangunan masjid ini juga masih kokoh.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
BRI Siapkan Rp21 Triliun Uang Tunai Hadapi Lonjakan Transaksi Nataru
-
Sidang Bongkar Fakta Mengejutkan: Dana PMI Dipakai Eks Wawako Fitrianti Jalan-jalan ke Bali
-
BGN Tekankan Peran Mitra dan Yayasan dalam Menjaga Kelancaran Program di Sekolah Penerima
-
Gagas Sistem PPLH yang Holistik, Berkeadilan, dan Berkarakter Kebangsaan, Fatoni Raih Gelar Doktor
-
22 Tahun Melantai di BEI, Saham BBRI Naik Sekitar 48 Kali dari Harga IPO