SuaraSumsel.id - Hal ini dibenarkan oleh Ketua KPU Kabupaten Pali, Sunario Kamis (11/9/2020).
Dengan kondisi ini, Ketua KPU Sumsel Kelly Mariana memprediksikan masa kampanye dari bakal calon bupati (balon) kemungkinan berkurang dari jadwal semestinya.
“Jika kondisinya demikian (terkonfirmasi positif covid 19), yang bersangkutan harus melewati masa isolasi mandiri selama 14 hari. Lalu kemudian melakukan tes kedua, dan kembali menunggu hasilnya,” ujar ia dihubungi Suara.com, Jumat (11/9/2020) siang.
Dengan demikian, akan mempengaruhi tahapan penetapan pasangan calon peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Berdasarkan tahapannya, penetapan sebagai peserta Pilkada akan berlangsung pada 23 September mendatang. Sehari setelahnya akan dilaksanakan pengambilan nomor urut oleh para peserta tersebut.
Baca Juga: IDI Palembang : Menyuruh Pakai Masker, Mirip Menyuruh Pakai Helm!
“Untuk penetapan ini harus dihadiri berpasangan yakni dua orang baik bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati. Jika yang bersangkutan masih harus isolasi, maka penetapan dan nomor urut akan disusulkan setelah proses isolasi,” ungkap Kelly.
Diterangkan ia, misalkan bakal calon bupati A terkonfirmasi terpapar virus covid 19, maka proses pengambilan nomor urut sekaligus penetapan sebagai peserta Pilkada akan disusulkan. Prosesnya bisa jadi berlangsung pada masa yang sudah memasuki masa kampanye.
“Tanggal 23-24 penetapan dan nomor urut. Jika ada yang tidak hadir maka disusulkan. Jika lawan bakal cabup A, yakni B mendapatkan nomor 1, maka cabup A dipastikan mendapatkan nomor sisa. Tetap, bakal cabup harus melewati tahapan penetapannya yang berlangsung di masa kampanye,” terang Kelly.
Dengan kondisi ini, Kelly pun mastikan tidak akan mempengaruhi tahapan Pilkada secara keseluruhan. Karena keoptimisan untuk sembuh sekaligus mengikuti tahapan Pilkada kembali pada para bakal calon peserta.
“Selain bersiap melawan lawan politiknya, para calon juga siap melawan virus covid 19,” imbuhnya.
Baca Juga: Pegawai Terkonfirmasi Covid 19, Layanan BPJS Kesehatan Palembang Dialihkan
Berita Terkait
-
Siap Layani Pilkada Serentak 2024, PLN Berlakukan Siaga Kelistrikan Nasional
-
Sah-sah Saja Sebagai Ekspresi Politik, Seruan Coblos 3 Paslon di Jakarta Bisa Minimalisir Kecurangan?
-
Prediksi Cak Imin: RK-Suswono dan Luthfi-Taj Yasin Kuasai Pilkada Jakarta-Jateng
-
Awasi Kecurangan di TPS Besok, Relawan Pram-Rano Buka Puluhan Posko di Jakarta
-
Jadi Tersangka Korupsi, Rohidin Mersyah Tetap Bisa Maju di Pilkada Bengkulu 2024?
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Viral Ibu Gendong Bayi Diamankan Terkait Dugaan Money Politik di Lubuklinggau
-
BMKG Prediksi Hujan Lebat di Sumsel Saat Pilkada: Ini Daftar Terkena Dampak
-
Aset Pemprov Sumsel yang Hilang Selama 73 Tahun Akhirnya Ditemukan
-
Gempa Beruntun Guncang OKU, BPBD Imbau Masyarakat Tetap Tenang
-
Semen Baturaja Raih Penghargaan SNI Award 2024: Bukti Komitmen Kualitas