Dibandingkan dengan kota besar lain di Indonesia, harga emas perhiasan di Palembang masih tergolong kompetitif.
Kualitas logam mulia yang dijual pun bervariasi, mulai dari kadar 70% hingga 99%, tergantung permintaan dan bujet pembeli.
Meskipun saat ini pasar emas tidak sedang dalam masa puncak transaksi, para pedagang tetap optimistis bahwa momen-momen seperti Lebaran Idul Adha dan musim hajatan di bulan-bulan berikutnya akan kembali mengangkat permintaan emas secara signifikan.
Harga emas perhiasan di Palembang yang bertahan di angka Rp10,1 juta per suku menjadi bukti bahwa dinamika global belum sepenuhnya mengganggu pasar lokal.
Baca Juga:Perkembangan Terbaru Kasus Keracunan 121 Siswa di PALI Usai Santap MBG
Di tengah menurunnya harga emas dunia akibat membaiknya hubungan dagang internasional, kestabilan harga di tingkat pedagang kecil justru menjadi penopang bagi perekonomian mikro di kota ini.
Para pelaku pasar tetap optimis, sambil terus memantau perkembangan pasar global yang bisa berubah sewaktu-waktu.