SuaraSumsel.id - Penyanyi blesteran Cinta Laura lebih sering dikira bukan beragama islam. Hal ini terungkap saat diwawancarai di akun TouTube Habib Husein Jafar.
Diakui Habib setelah ia datang dan diwawancarai di podcast Cinta Laura, akhirnya banyak yang memastikan dan bertanya mengenai agama Cinta Laura.
"Saya ditanya, apa Cinta Laura muslim, saya jelasin, aku jelasian bahwa iya (beragama islam)," ujar Habib Hussein dalam podcas yang disiar 17 Oktober lalu.
Lalu Habib pun bertanya bagaimana Cinta Laura memandang islam. "Bagaimana keberislaman seorang Cinta Laura?" tanya Habib.
Baca Juga:Politisi Golkar Sumsel Yansuri, Diperiksa Kasus Korupsi Masjid Sriwijaya
Mendapatkan pertanyaan tersebut, Cinta Laura lalu berbalik bertanya, bagaimana bentuk islam atau seorang muslim.
"Apa sih bentuk Islam yang tertentu?" tanya Cinta.
Cinta pun kemudian menganalogikan dengan memaknai sebagai orang Indonesia.
"Apa sih, orang Indonesia yang sebenarnya?, misalnya Habib, orang Arab, apakah bisa disebut Indonesia. Sama juga dengan warga etnis Tionghoa, apa masih Indonesia juga," katanya.
"Lalu bagaimana orang mendeskripsikan orang Indonesia sebenarnya," ujar Cinta
Baca Juga:Sederet Nama Tokoh Muncul Jika Pilgub Sumsel Digelar Hari Ini, Diwarnai Orang Lama
Lalu Cinta kembali bertanya, apakah dia harus berteriak pada semua orang mengungkapkan jika ia seorang muslim.
"Halo, Ami, aku tidak harus berteriak, aku adalah muslim kan," sambung Cinta.
"Aku merasa tidak harus memproklamasikan agamaku" ujar Cinta.
Cinta pun menegaskan jika ia tidak harus mendeklarasi agama, karena itu sifatnya sangat rahasia kepada penciptanya. Hal tersebut ialah sesuatu yang tidak harus dideklarasikan kepada banyak orang.
"Karena kita tahu, seorang muslim ialah sesuatu yang sangat private," sambung ia.
Dia pun mengaku sejak kecil sudah diajarkan salat, berpuasa di bulan Ramadan, dan salat ied ketika hari raya.
"Dan tidak harus mempublikasikan hal tersebut," ucapnya.
Cinta pun mengungkapkan jika menjadi muslim bukan juga sebuah bentuk pencitraan.
Dia pun tidak harus dipandang sebagai orang baik, hanya dengan berada di rumah ibadah."Tidak harus melebel atau aku harus memposting hal-hal tersebut," ucap Cinta.
Menurut Cinta beragama, ialah menjadi individu yang toleran.
"Bagaimana kita menghormati, apa yang menurut mereka benar dan tidak berdampak buruk kepada orang lain," beber Cinta.
