Sejarah Bulutangkis Indonesia, Greysia/Apriyani Lolos ke Final Olimpiade Tokyo
Tasmalinda
Sabtu, 31 Juli 2021 | 13:40 WIB
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Greysia Polii memeluk rekannya Apriyani Rahayu usai mengalahkan lawannya asal Denmark Maiken Fruergaard dan Sara Thygesen dalam pertandingan babak final Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (19/1). [Suara.com/Alfian Winanto]
Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu
SuaraSumsel.id - Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu mencatat sejarah baru bagi Indonesia. Keduanya berhasil mendapatkan tiket ke grand final Olimpiade Tokyo 2020, setelah mengalahkan ganda putri Korea Selatan, Lee Sohee/Shin Seugchan.
Ganda putri Greysia/Apriyani berhasil ke final usai menyingkirkan lawan dengan dua gim langsung dengan skor 21-19 dan 21-17, Sabtu (31/7/2021) pagi WIB.
Dilansir dari suara.com, pertandingan tersebut berlangsung garang dan ketat. Dengan perjuangan selama kurang lebih 71 menit, Greysia/Apriyani pun menyudahi perlawanan Lee/Shin.
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu dan rekannya Greysia Polii mengembalikan kok ke arah lawannya asal Denmark Maiken Fruergaard dan Sara Thygesen dalam pertandingan babak final Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (19/1). [Suara.com/Alfian Winanto]
Greysia/Apriyani adalah ganda putri wakil Indonesia pertama yang bisa sampai partai final di ajang sebesar Olimpiade. Keduanya menjadi ganda putri pertama Indonesia yang bakal mendapat medali emas atau perak usai partai puncak nanti.
Pecinta bulutangkis berharap medali emas bisa didapat oleh Greysia/Apriyani. Ganda putri menjadi satu-satunya nomor di cabor bulutangkis yang belum pernah merasakan medali emas di Olimpiade.
Greysia/Apriyani akan melawan pemenang antara Kim So Yeong/Kong Hee Yong (Korea Selatan) dan Chen Qingchen/Jia Yifan (China) di final untuk memperebutkan medali emas.
Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI) meminta Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (Kejati Sumsel) mengungkap kasus dugaan korupsi dana bantuan sosial.
LPSK ingin bertemu dengan Bharada E untuk melihat situasi Bharada E dan memastikan haknya sudah dipenuhi oleh penyidik selama Bharada E berada di dalam tahanan Bareskrim.
Tersangka ISK dan YD terungkap DPO dalam kasus perkelahian yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia di Jalan Utan Panjang III, Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Sebagian pemain akan menjalani pemulihan kondisi dan latihan ringan besok (9/8). Selanjutnya, kami akan langsung menggelar latihan di Stadion GBLA dan Sidolig,"
Pemain PSIS Semarang Alfeandra Dewangga belakangan ini tengah disorot publik di media sosial, Hal itu setelah isu perselingkuhannya dengan wanita lain dibongkar kekasihnya
Pelaku yang menjual istrinya ke lelaki hidung belang di Banyumas, TP (51) ternyata juga melakukan kejahatan lain. Tersangka menipu empat orang gadis berumur 19-27 tahun
Bagi masyarakat Tionghoa, Festival Pertengahan Musim Gugur (mid-autumn) diyakini adalah saat yang tepat untuk merayakan panen dan mengucap syukur bagi banyak keluarga.
Berdasarkan hasil penyelidikan tahap awal diperoleh dari keterangan pengasuh dan guru Ponpes Daar El Qolam menyatakan korban meninggal dunia akibat perkelahian sesama santri.
Sebelumnya, Rizky Febian mengaku memang sering mengingatkan sang adik untuk tetap diam karena sikap tersebut dinilai baik diambil ketika menghadapi masalah.
Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam Ariastuty Sirait menyatakan, jumlah tersebut diketahui dari rilis Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)
TT juga melakukan hal di luar nalar dengan bersembunyi di belakang pintu atau di atas plafon sambil melihat istrinya melakukan hubungan dengan pria lain di kamarnya