b. Warna Pastel yang Soft
Pastel seperti baby blue, soft lavender, peach, dan mint green tetap populer, terutama untuk segmen remaja dan wanita.
Warna ini memberi kesan bersih, segar, dan cocok dipadukan dengan gaya casual maupun formal.
c. Aksen Neon dan Warna Blok
Bagi yang suka tampil menonjol, tren neon akan tetap eksis dalam bentuk aksen: misalnya, logo atau garis di sepatu berwarna cerah seperti lime green, oranye neon, atau shocking pink yang dikombinasikan dengan warna netral.
d. Monokrom Elegan
Sepatu putih dan hitam tidak akan pernah keluar dari tren.
Baca Juga: Sepatu Lokal VS Sepatu Impor, Mana yang Lebih Worth It?
Namun, di 2025, desain monokrom tampil lebih elegan dan minimal, cocok untuk kamu yang menyukai gaya klasik dan tidak neko-neko.
3. Brand Sepatu yang Diprediksi Naik Daun
a. Brand Lokal Berkualitas
Tren bangga produk lokal masih akan berlanjut.
Brand seperti Brodo, Compass, Pijak Bumi, Ortuseight dan Wakai akan makin dikenal dan berkembang dengan desain yang tidak kalah dari brand internasional.
Kolaborasi dengan seniman lokal dan selebriti juga mendorong popularitas mereka.
b. Merek Global dengan Fokus Ramah Lingkungan
Adidas, Nike, dan New Balance semakin fokus pada lini sepatu berbahan daur ulang dan teknologi ramah lingkungan.
Baca Juga: Ventela: 7 Alasan Sepatu Lokal Murah Rasa Premium, Kenapa Masih Jadi Favorit?
Produk seperti Adidas Made with Parley Ocean Plastic akan jadi highlight di 2025.
c. Brand Fashion yang Masuk Dunia Sepatu
Beberapa brand fashion seperti Zara, Uniqlo, hingga H&M mulai serius menggarap lini sepatu mereka dengan desain minimalis, harga bersaing, dan kualitas yang terus meningkat.
4. Teknologi dalam Sepatu
Teknologi juga jadi bagian dari tren sepatu masa depan.
Inovasi seperti sol yang bisa menyesuaikan tekanan kaki, sepatu anti-air tapi breathable, hingga QR code dalam sepatu untuk verifikasi keaslian akan mulai banyak digunakan, terutama pada produk mid hingga high-end.
Kesimpulan
Tahun 2025 membawa angin segar dalam dunia sepatu.
Dari model chunky hingga slip-on minimalis, dari warna pastel lembut hingga aksen neon mencolok, pilihan sepatu makin luas dan inklusif.
Berita Terkait
-
Sepatu Lokal VS Sepatu Impor, Mana yang Lebih Worth It?
-
Ventela: 7 Alasan Sepatu Lokal Murah Rasa Premium, Kenapa Masih Jadi Favorit?
-
7 Tips Memilih Sepatu Lari Sesuai Tipe Kaki: Biar Nggak Salah Beli, Pemula Wajib Tahu
-
Ikut Fun Run? Jangan Anggap Remeh, Ini Pentingnya Sepatu Khusus Lari
-
Rekomendasi Sepatu Lari Skechers Beserta Kisaran Harganya, Bisa Untuk Fun Run
Tag
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
Terkini
-
Antam vs UBS Juli 2025: Mana Emas Batangan Terbaik untuk Investasi Kilat?
-
Tipe Kaki Anda Netral, Overpronation atau Supination? Ini Cara Mengetahui Sepatu yang Cocok
-
Bukan Sekadar Gaya: Ini 5 Merek Kacamata Lari Terbaik yang Wajib Anda Punya
-
7 Kesalahan Fatal Pemula Saat Beli Sepatu Lari, Nomor 3 Paling Sering Dilakukan
-
Kursi Ampera Raib Lagi, Maling Lebih Cepat dari Pemerintah Jaga Ikon Wisata?