4. Cek Bobot dan Drop Sepatu
Drop adalah perbedaan tinggi antara tumit dan jari kaki.
Drop rendah (0-4 mm) cocok untuk pelari berpengalaman atau pelari forefoot striker.
Drop tinggi (8-12 mm) lebih cocok untuk pemula atau pelari dengan gaya heel strike.
Sepatu ringan cocok untuk lomba, sementara sepatu lebih berat dan tebal ideal untuk latihan harian.
5. Uji Langsung: Jangan Tergiur Tampilan
Baca Juga: Mati Lampu Sampai Sabtu! Ini Daftar Lengkap Lokasi Pemadaman Listrik oleh PLN di Sumsel
Coba lari di tempat saat mencoba sepatu di toko. Rasakan bantalan, cengkraman, dan stabilitasnya. Jangan hanya tergoda desain atau warna.
Intinya ialah fungsi lebih utama daripada estetika.
6. Sesuaikan dengan Tujuan: Lari Jarak Pendek atau Maraton?
Jarak pendek dan sprint: Sepatu lebih ringan dan responsif.
Half-marathon & marathon: Fokus pada bantalan maksimal dan kenyamanan jangka panjang.
Misalnya, Hoka One One Clifton cocok untuk long run karena empuk namun ringan.
7. Investasi di Kaos Kaki yang Tepat
Baca Juga: Bank Sumsel Babel Perkuat Komitmen Pro Rakyat di Bangka Belitung Dengan Berbagai Bantuan Nyata
Sering dilupakan! Kaos kaki olahraga khusus lari mengurangi gesekan dan mencegah lecet. Pilih yang berbahan breathable dan tanpa jahitan tebal.
Rekomendasi: Kaos kaki dengan kompresi ringan untuk menjaga sirkulasi darah.
Memilih sepatu lari ideal bukan hanya soal harga atau merek, tapi soal memahami tubuh Anda.
Dengan mengenali tipe kaki dan gaya lari, Anda bisa mencegah cedera, meningkatkan performa, dan menjadikan olahraga lebih menyenangkan.
Berita Terkait
-
Ikut Fun Run? Jangan Anggap Remeh, Ini Pentingnya Sepatu Khusus Lari
-
Rekomendasi Sepatu Lari Skechers Beserta Kisaran Harganya, Bisa Untuk Fun Run
-
5 Rekomendasi Sepatu PUMA Asli untuk Lari Beserta Kisaran Harganya, Ringan Dan Empuk
-
Dari Trek Lari ke Kafe, 5 Alasan Hoka Jadi Sepatu Wajib Punya Anak Gaul 2025
-
Bingung Pilih Hoka 2025? Ini 5 Seri Terbaik untuk Pemula Sesuai Kebutuhan Anda
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
Terkini
-
Antam vs UBS Juli 2025: Mana Emas Batangan Terbaik untuk Investasi Kilat?
-
Tipe Kaki Anda Netral, Overpronation atau Supination? Ini Cara Mengetahui Sepatu yang Cocok
-
Bukan Sekadar Gaya: Ini 5 Merek Kacamata Lari Terbaik yang Wajib Anda Punya
-
7 Kesalahan Fatal Pemula Saat Beli Sepatu Lari, Nomor 3 Paling Sering Dilakukan
-
Kursi Ampera Raib Lagi, Maling Lebih Cepat dari Pemerintah Jaga Ikon Wisata?