SuaraSumsel.id - Ibadah haji sejatinya menjadi momen penuh harapan dan kebahagiaan bagi umat Muslim di seluruh dunia.
Namun, di tengah riuhnya prosesi ibadah di Tanah Suci, kabar duka datang dari Embarkasi Palembang. Nurimah (80), calon haji asal Kota Pagaralam, Sumatera Selatan, dilaporkan hilang saat menjalankan rangkaian ibadah haji di Arab Saudi.
Kabar hilangnya Nurimah disampaikan oleh Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Palembang, Abdul Qudus.
Dalam keterangannya, ia menyebutkan bahwa Nurimah merupakan salah satu dari tiga jamaah haji asal Indonesia yang hingga kini belum ditemukan.
Selain Nurimah, dua jamaah lainnya adalah Sukardi dari Kloter 79 Embarkasi Surabaya, dan Hasbullah dari Kloter 07 Embarkasi Banjarmasin.
Sedihnya Nurimah berangkat seorang diri tanpa pendamping keluarga.
Sejak 28 Mei 2025, perempuan lansia tersebut tak diketahui keberadaannya.
Pihak keluarga di Tanah Air dan seluruh petugas PPIH kini berharap-harap cemas agar Nurimah segera ditemukan dalam keadaan selamat.
“Pencarian masih terus dilakukan oleh Tim Perlindungan Jamaah PPIH Arab Saudi. Kami bekerja sama dengan otoritas setempat untuk menelusuri keberadaan jamaah yang hilang,” jelas Abdul Qudus, Selasa (24/6/2025).
Baca Juga: Fakta Mengejutkan! Hanya 6 Persen TK di Sumsel yang Dikelola Pemerintah
Hilangnya Nurimah: Sebuah Pengingat Akan Pentingnya Pendampingan Lansia
Kisah hilangnya Nurimah menjadi peringatan keras bagi semua pihak, khususnya bagi jamaah haji lansia agar tidak melakukan perjalanan tanpa pendamping.
Apalagi di tengah padatnya aktivitas ibadah dan suhu panas ekstrem di Tanah Suci yang bisa mencapai lebih dari 40 derajat Celsius.
Di usia 80 tahun, perjalanan haji bukan perkara mudah.
Tantangan fisik, kondisi kesehatan yang tidak stabil, hingga padatnya jutaan manusia dari seluruh dunia, menjadi tantangan besar bagi para lansia seperti Nurimah.
Tak sedikit masyarakat Indonesia yang ikut merasa prihatin dengan kondisi ini.
Tag
Berita Terkait
-
Sudah 1.800 Lebih Jemaah Haji Sumsel Pulang, Diminta Karantina Mandiri 21 Hari
-
Wafat di Tanah Suci, 7 Jemaah Haji Embarkasi Palembang Dapat Asuransi hingga Rp108 Juta
-
Jamaah Haji Sumsel Mulai Bergerak ke Arafah, Simak Makna dan Persiapan Wukuf 2025
-
5.537 Calhaj dari Embarkasi Palembang Sudah Berangkat, 3 Jamaah Wafat di Tanah Suci
-
3.689 Jemaah Embarkasi Palembang Telah Berada di Tanah Suci: Diingatkan Jaga Kesehatan
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Cek Fakta: Viral Video Cak Imin Bicara Pemutihan Utang BPJS, Benarkah?
-
Cek Fakta: Viral Isu Menkeu Purbaya Curiga Permainan Bunga Rp285,6 Triliun Bikin TPG Telat
-
Semen Baturaja Sabet 3 Penghargaan GRC 2025, Bukti Tata Kelola dan Kepemimpinan Unggul
-
UMKM Panen Rezeki di Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025, Gubernur Dorong Produk Lokal Naik Kelas
-
1.863 Peserta Serbu Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025, Terbesar Sepanjang Penyelenggaraan