SuaraSumsel.id - Hari ini, Rabu, 4 Juni 2025, umat Islam di seluruh dunia menjalankan puasa Tarwiyah, yang jatuh pada tanggal 8 Dzulhijjah 1446 Hijriah.
Puasa ini merupakan bagian dari rangkaian ibadah di bulan Dzulhijjah, bulan yang penuh dengan keutamaan dan keberkahan.
Makna Puasa Tarwiyah
Puasa Tarwiyah adalah salah satu puasa sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan umat Islam pada tanggal 8 Dzulhijjah, atau sehari sebelum puasa Arafah.
Baca Juga: Ada 3 Link DANA Kaget, Saldo Gratis Rp 795 Ribu Siap Masuk e-Walletmu Sekarang
Ibadah ini merupakan bagian dari rangkaian amal saleh di sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah—masa yang dianggap sangat mulia dalam kalender Islam.
Meskipun tidak terdapat hadis sahih yang secara eksplisit menyebut keutamaan puasa Tarwiyah, mayoritas ulama memandang bahwa puasa ini termasuk dalam anjuran umum Rasulullah SAW untuk memperbanyak ibadah di awal Dzulhijjah.
Dalam sebuah hadis riwayat Ibnu Abbas, Rasulullah SAW bersabda bahwa tidak ada hari-hari di mana amal saleh lebih dicintai Allah melebihi sepuluh hari pertama Dzulhijjah.
Karena itu, banyak umat Muslim yang melaksanakan puasa Tarwiyah sebagai bentuk ikhtiar menjemput pahala dan keberkahan, sembari menyambut hari Arafah dan Idul Adha dengan hati yang bersih dan penuh ketaatan.
Baca Juga: Idul Adha Tetap Nikmat Meski Punya Kolesterol Tinggi, Ini Caranya
Saat waktu berbuka tiba, umat Islam dianjurkan untuk membaca doa berbuka puasa.
Berikut adalah doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW:
Arab:
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُdetik.com
Latin:
Dzahabazh zhoma'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru insya Allah.detik.com+1medcom.id+1
Artinya:
"Telah hilanglah dahaga, telah basahlah kerongkongan, semoga ada pahala yang ditetapkan, jika Allah menghendaki."
Doa buka puasa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW bukan sekadar rangkaian kalimat, melainkan ungkapan mendalam yang mencerminkan rasa syukur yang tulus kepada Allah SWT.
Lafaz "Dzahabazh zhoma’u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insya Allah" yang berarti "Telah hilanglah dahaga, telah basahlah kerongkongan, dan semoga pahala ditetapkan, insya Allah", menggambarkan kelegaan fisik yang menyatu dengan ketenangan batin setelah menunaikan ibadah dengan penuh kesungguhan.
Doa ini menjadi simbol bahwa segala usaha menahan lapar, haus, dan hawa nafsu selama puasa tidaklah sia-sia, karena semuanya dilakukan semata-mata untuk mencari ridha Ilahi.
Adab Berbuka Puasa
- Selain membaca doa, terdapat beberapa adab yang dianjurkan saat berbuka puasa:
- Menyegerakan Berbuka: Segera berbuka saat waktu Maghrib tiba.
- Berbuka dengan Kurma atau Air: Mengikuti sunnah Rasulullah SAW dengan berbuka menggunakan kurma atau air putih.
- Membaca Doa: Membaca doa berbuka puasa sebelum menyantap makanan.
- Shalat Maghrib: Melaksanakan shalat Maghrib sebelum makan besar.medcom.id
Keutamaan Puasa Tarwiyah
Meskipun tidak terdapat hadis yang secara spesifik menyebutkan keutamaan puasa Tarwiyah, para ulama sepakat bahwa puasa ini tetap termasuk dalam amalan yang sangat dianjurkan, terutama karena dilakukan di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah, periode yang dikenal sebagai waktu paling istimewa dalam setahun bagi umat Islam.
Dalam sebuah hadis riwayat Ibnu Abbas yang diriwayatkan oleh Bukhari, Rasulullah SAW bersabda:
"Tidak ada hari-hari di mana amal shalih lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini." Yang dimaksud dengan “hari-hari ini” adalah sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah.
Oleh karena itu, setiap bentuk ibadah di dalamnya, termasuk berpuasa, membaca Al-Qur’an, bersedekah, hingga memperbanyak zikir, memiliki nilai yang sangat tinggi di sisi Allah SWT. Puasa Tarwiyah—yang jatuh pada tanggal 8 Dzulhijjah—dipandang sebagai bagian dari upaya menyambut kemuliaan Hari Arafah dan Idul Adha dengan hati yang bersih dan penuh penghambaan.
Dengan menjalankannya, umat Islam berharap dapat memperoleh keberkahan hidup, pengampunan dosa, dan pahala yang berlipat ganda sebagai bekal menuju ridha-Nya. Puasa ini bukan hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga menjadi momentum memperkuat keimanan di tengah hiruk-pikuk dunia.
Berita Terkait
-
Ada 3 Link DANA Kaget, Saldo Gratis Rp 795 Ribu Siap Masuk e-Walletmu Sekarang
-
Idul Adha Tetap Nikmat Meski Punya Kolesterol Tinggi, Ini Caranya
-
Larangan Puasa di Hari Tasyrik, Ternyata Ini Makna dan Pesan Keberkahannya
-
Tiga Contoh Khutbah Idul Adha 2025
-
Kapan Orang Berkurban Dilarang Potong Kuku dan Cukur Rambut?
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
- 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik Memutihkan Wajah, Harga Murah Mulai Rp32 Ribuan
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
-
Usai Tepuk Pundak Prabowo Subianto, Kini Handphone Ole Romeny Disita
Terkini
-
Budget 'Melempem' Tapi Ingin Kendaraan Nyaman? Coba Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Ini
-
Makan Daging Kurban Berlebihan Bisa Picu Kolesterol, Begini Cara Menurunkannya
-
Mengapa Belajar Bahasa Asing Itu Sulit? Ini 3 Masalah Utama yang Sering Dihadapi
-
3 Bahan yang Bisa Hilangkan Bau Amis di Piring
-
Untuk Beli Cemilan Akhir Pekan, 10 Link DANA Kaget Untuk Uang Jajan Hari Ini