SuaraSumsel.id - Para tiga pasangan calon (paslon) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) memaparkan visi misi terkait pembangunan infrastruktur pada debat publik perdana, di Palembang, Senin (28/10/2024).
Dalam debat itu masing-masing paslon berdebat dalam visi dan misi pembangunan infrastuktur.
Calon Gubernur Sumsel nomor urut 1 Herman Deru mengatakan pembangunan infrastruktur di Sumsel membuat interkoneksi antara kabupaten hingga kecamatan. Hal ini dilakukan untuk mendorong pemerataan ekonomi yang merata sehingga berdampak ke masyarakat banyak.
Mantan Gubernur Sumsel ini menjelaskan pembangunan merata harus dibangun tidak hanya membangun monumental. Beberapa jalan penghubung baru antara kabupaten dan kota diperlukan untuk pemerataan sehingga akses Palembang sebagai pusat ekonomi semakin dekat.
"Pada zaman saya ada pembangunan yang bisa dirasakan, pak Eddy juga merasakan jalan Lubuk Linggau-Pali yang mampu mereduksi waktu tempuh perjalanan," ujarnya menjelaskan.
Baca Juga: Link Live Streaming Debat Gubernur Sumsel: Saksikan Duel Visi dan Misi 3 Paslon
Pembangunan yang ada dapat terlaksana lewat berbagai skenario mulai dari penggunaan dana APBN, APBD dan CSR.
Deru menyakini pemerataan infrastruktur perlu upaya pemerintah, swasta serta peran penting masyarakat Sumsel, termasuk dari hasil pajak yang juga menjadi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang kita gunakan untuk pembangunan.
Calon Gubernur Sumsel nomor urut 2 Eddy Santana mengatakan pembangunan pelabuhan penting dilakukan.
Selama menjabat anggota DPR RI, ia mengungkapkan sudah memperjuangkan pelabuhan baru Sumsel, namun terganjal arah kebijakan pemimpin sebelumnya.
Arah kebijakan selama lima tahun terakhir semakin tidak jelas. Sehingga, upaya mendapatkan pelabuhan baru tak kunjung terealisasi dan justru pelabuhan baru itu dibangun di Kalimantan Barat tepatnya Pelabuhan Internasional Kijing yang secara statistik tak begitu berpengaruh besar seperti di Sumsel.
Baca Juga: Pasien Antre, Dokter di OKU Ditemukan Tewas Gantung Diri di Ruang Praktik
"Kita kalah dengan Kalbar. Saat saya rapat di DPR RI Menteri Perhubungan sebelumnya Budi Karya bilang Gubernur mengatakan Sumsel bisa membangun pelabuhan baru tanpa APBN, sekarang bagaimana zero," ujarnya.
Berita Terkait
-
Kasus Bikin Konten Rendang Hilang, Polisi Periksa Pelapor Willie Salim
-
Gubernur Herman Deru Buka Rakor Forkopimda Se-Sumsel
-
Gercep Antisipasi Arus Mudik Lebaran, Herman Deru Cek Jalur Tol Alternatif Palembang-Betung
-
Jejak Pendidikan Umi Hartati: Sarjana Ekonomi hingga Ketua Komisi yang Ditahan KPK
-
Dijerat OTT KPK, Ini Daftar Kekayaan Miliaran Umi Hartati yang Jadi Sorotan
Tag
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
UMKM Palembang Naik Kelas, Kini Produknya Jadi Suvenir Penerbangan Garuda
-
Usai Fitrianti Ditahan, Harnojoyo Diperiksa Kejaksaan: Dugaan Korupsi Apa?
-
Lepas Kemeriahan Lebaran, Emas Digadai Warga Palembang untuk Sekolah Anak
-
Harga Emas Tinggi Dorong Warga Palembang Ramai Gadai untuk Biaya Sekolah
-
Rp10 Juta Sesuku, Harga Emas Perhiasan Palembang Cetak Rekor Usai Lebaran