SuaraSumsel.id - Sebanyak 9000 wajib pajak (WB) menunggak pajak di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Hal ini diungkap Badan Pendapatan Daerah (Bapenda)Palembang.
Bapedda mencatat realisasi capaian Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebesar 87 persen dari target Rp280 miliar namun masih ada 9000 warga yang merupakan wajib pajak yang masih menunggak.
“Ada 9.000 wajib pajak (WP) yang belum bayar pajak, kita dorong untuk bayar pajak dengan program pengurangan pokok dan penghapusan denda administrasi, yang masih berlangsung sampai 20 Desember,” ujar Kepala Bapenda Kota Palembang Reimon Lauri.
Dia mengatakan, realisasi penerimaan sampai 30 September Rp240.285.979.710 dengan target Rp280 miliar atau 85,82 persen.
“Setelah dievaluasi sampai 16 Oktober tercapai Rp246 miliar atau 87,52 persen dengan rasio triwulan III ini 83 persen,” katanya melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com.
Dengan capaian sampai 16 Oktober ini Rp246 miliar, artinya PBB masih kurang Rp34 miliar lagi. Bapenda mengaku perlu kerja keras lagi untuk menagih kepada ribuan warga Palembang yang belum bayar.
Reimon mengatakan, dibandingkan capaian tahun lalu Desember 2023, PBB tercapai 89 persen. Tapi di Oktober 2024 ini sudah tercapai 87 persen.
Pihaknya melakukan berbagai cara agar capaian PBB tercapai. Seperti dengan dilakukan penagihan sebelum jatuh tempo melalui berbagai media, videotron dan media sosial.
“Dan melakukan penagihan aktif secara door to door, juga memberikan program pengurangan pokok dan denda administrasi,” katanya.
Baca Juga: Menolak Relokasi Sampai Tutup Kios, Pedagang Pasar 16 Ilir Laporkan PT BCR ke Polisi
Pihaknya meminta kerjasama camat, lurah dan petugas pajak lainnya. Sebab, semakin tinggi jumlah yang dihasilkan dari pungutan ini, aparat tersebut mendapatkan insentif sesuai ketentuan.
“Iya ada insentifnya sesuai ketentuan untuk lurah, camat dan petugas pajak kita sebagai apresiasi,” ujarnya menjelaskan.
Berita Terkait
-
Menolak Relokasi Sampai Tutup Kios, Pedagang Pasar 16 Ilir Laporkan PT BCR ke Polisi
-
Pasar 16 Ilir Palembang Memanas: Pedagang Tutup Kios, Tolak Relokasi Paksa
-
Ratusan Pedagang Pasar 16 Ilir Demo Tolak Uang Sewa Sampai Rp337 Juta
-
Revitalisasi Pasar 16 Ilir Makin Panas, Pedagang Bertahan Mati-matian
-
Palembang Usulkan Tujuh Zaman Landmark Sejarah Terbit Dalam Prangko Baru
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
5 Fakta Laporan Istri Brimob ke Propam Polda Sumsel Soal Dugaan Video Mesum 5 Wanita
-
Penerapan GCG Jadi Fondasi Bisnis BRI, Raih Penghargaan Top 50 Emiten BigCap
-
3 Link DANA Kaget Hari Ini, Saldo Gratis Rp 325 Ribu Langsung Masuk, Klaim Sekarang Sebelum Penuh!
-
5 Fakta Pernikahan Mahar Rp3 Miliar di Pacitan, Berakhir Tragis Usai Ketahuan Cek Palsu
-
Warga Sumsel Kini Bisa Dapat Beras SPHP Rp 62.500 per 5 Kilogram, Ini Daftar Lokasinya