SuaraSumsel.id - Bagi jemaah haji yang ingin pulang lebih dahulu atau dinamakan ikut program Tanazul bisa mengusulkan kepada panitia haji. Pada kepulangan kloter 3 yang mencapai 448 jemaah haji debarkasi Palembang, sebanyak 3 orang yang memilih pulang lebih awal atau mengikuti tanazul.
Kakanwil Kemenag Sumsel Syafitri Irwan mengatakan, kloter 3 saat berangkat berjumlah 447 orang. Dua jemaah haji meninggal di Arab Saudi yaitu Syukri Buntak (63) dan Rochmiyati Burhanuddin Toyib (66) asal Palembang.
Saat kepulangan ada tiga jemaah dari kloter lain yang ikut bergabung (tanazul) pulang lebih awal. Mereka adalah Kamna Satim (84) asal OKI dan Masriah Nahrowi (64) asal Banyuasin dari kloter 16 serta Nurul Huda Anang (66) asal Palembang dari kloter 12.
“Pada fase pemulangan jemaah haji, PPIH Arab Saudi memang memberikan kesempatan kepada jemaah untuk melakukan tanazul atau pengajuan pulang lebih cepat dari jadwal yang seharusnya, ataupun pengunduran waktu pulang yang seharusnya mungkin lebih awal,” jelas Syafitri.
Untuk program tanazul ini PPIH memberikan prioritas kepada jemaah lansia, terutama jemaah lansia risiko tinggi untuk dapat pulang ke Tanah Air lebih awal dari jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya.
Ada dua cara pengajuan Tanazul. Pertama, PPIH kloter atau PPIH Arab Saudi bisa menyampaikan beberapa nama jemaah haji yang akan ditanazulkan.
“Hal ini berdasarkan informasi dari tenaga kesehatan bahwa jemaah dimaksud harus dipulangkan sesegera mungkin oleh karena kondisi kesehatan yang butuh penanganan intensif di Tanah Air,” katanya.
Kedua, lanjut Syafitri, jemaah haji bisa mengajukan secara tertulis kepada bagian pemulangan di PPIH Daker Makkah maupuh Madinah dengan mencantumkan alasan tanazulnya.
“Selanjutnya, PPIH akan memverifikasi alasan yang diajukan, apakah cukup dijadikan sebagai dasar jemaah dimaksud dapat ditanazulkan atau tidak,” jelasnya.
Baca Juga: Sehari Menjabat, Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi Langsung Sidak Ke Kantor
Berita Terkait
-
Sehari Menjabat, Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi Langsung Sidak Ke Kantor
-
Aksi Pencurian ATM Mandiri di Palembang Terekam CCTV, Ciri-ciri Pelaku Terungkap
-
Depresi Pasca Melahirkan? Ibu di Musi Rawas Tega Habisi Nyawa Bayi Sendiri
-
Legenda SFC Era 2007 dan 2012 Bakal Beradu Skill di Big Match Reuni 30 Juni 2024
-
Haru Biru, Jemaah Haji Kloter 3 Palembang Berbagi Pengalaman Ibadah di Tanah Suci
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
Terkini
-
Oma Nino Nenek Palembang Minta Mobil Listrik Rp419 Juta ke Raffi Ahmad, Videonya Viral
-
Borong Penghargaan K3 Internasional, PTBA Tunjukkan Inovasi Lewat Agent SHE dan SIP
-
Mahasiswa Unsri Kompak Kenakan Baju Hitam, Aksi #SeptemberHitam Jadi Simbol Luka dan Perlawanan
-
Viral Pelajar SMP Palembang Keluhkan Menu MBG Nasi Lauk Pempek: Dak Maju!
-
Mau Lapor Masalah? Gunakan SP4N-LAPOR! Pemprov Sumsel Janji Tindak Cepat Aduan Warga