SuaraSumsel.id - Di momen tahun baru 2024 di Palembang Sumatera Selatan (Sumsel) diramaikan dengan peringatan peristiwa pertempuran perang 5 hari 5 malam.
Peringatan perang 5 hari 5 malam di Palembang kembali digelar tahun 2024 setelah dua tahun berturut-turut juga digelar di lokasi berbeda. Tahun 2024, peringatan perang 5 hari 5 malam dipusatkan di Gedung Kesenian Palembang, Senin (1/1/2024).
Hadir juga sejumlah veteran Palembang seperti H Rupawi Djimun, Syaparudin Umar , H Syamsudin, Roning Anial, Heri Padilah.
Ketua Panitia Vebri Al Lintani mengatakan pertempuran 5 Hari 5 Malam ialah bentuk inisiatif yang tahun ini jumlah donasinya mencapai Rp24 juta dari berbagai komunitas dan pribadi-pribadi yang menyumbang secara sukarela.
Baca Juga: Sepanjang Tahun 2023, LRT Sumsel Angkut Lebih dari 4 Juta Penumpang
Dia berharap tahun depan kegiatan ini akan ada kehadiran Gubernur Sumsel, Pangdam II Sriwijaya, Kapolda Sumsel , Walikota Palembang serta pihak lain yang ingin punya keinginan yang sama akan peringatan perang 5 hari 5 malam ini.
Selama ini menurut Vebri, pertempuran 5 Hari 5 Malam Palembang tidak pernah diperingati seperti adanya peringatan perang di wilayah lainnya.
Berdasarkan catatan Palang Merah Internasional, perang 5 hari 5 malam di Palembang menyababkan korban sebanyak 2000 sampai 3.500 orang tewas.
“Kalau kita tidak peringati ini seolah-olah Sumsel tidak punya andil terhadap kemerdekaan Indonesia, seolah-olah kita tidak mau mensosialisasikan kepada generasi berikutnya bahwa ada peristiwa besar untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia di kota Palembang ini," ucapnya.
Kegiatan dimulai dengan pawai yang diikuti Komunitas Jeep Palembang Sumatera Selatan (KJPSS) , Komunitas Ontel (Kosti), Gabungan Barisan Advokat dan Jawara (Bung Baja), Komunitas Laskar Merah Putih, Komunitas Vespa, dan masyarakat umum .
Baca Juga: Kaleidoskop Sumsel 2023: Korupsi KONI, Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Dan Kepungan Asap Karhutla
Rute pawai di mulai dari Gedung Kesenian Palembang melewati Jalan Jenderal Sudirman, jembatan Ampera, Kertapati, Jembatan Musi VI , Jalan Ki Gede Ing Suro serta kembali ke Gedung Kesenian Palembang.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Sepanjang Tahun 2023, LRT Sumsel Angkut Lebih dari 4 Juta Penumpang
-
Habiskan Anggaran Rp70 Miliar, Dermana 7 Ulu Palembang Rusak Dihantam Tongkang
-
Kronologi Bayi Adiba di Palembang, Meninggal Dunia Setelah Diimunisasi HB0
-
5 Lokasi Stargazing Paling Indah di Sumsel Untuk Merayakan Malam Tahun Baru 2024
-
Selamat Tahun Baru! Berikut Lokasi Melihat Sunrise Pertama 2024 di Palembang
Tag
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
Rotasi Besar-besaran di Kemenkeu Libatkan Petinggi TNI Hingga Orang Istana, Sri Mulyani Bungkam
-
APBN Berbalik Arah Usai Berdarah-darah Selama 3 Bulan, Kini Surplus Rp 4,3 Triliun
-
5 HP POCO Murah Terbaik 2025: Spek Dewa, Kualitas Kamera Jangan Tanya
-
Harga Emas Antam Suram Hari Ini, Turun Menjadi Rp 1.871.000/Gram
-
Banyak Tak Ikut Demo, Pengemudi Ojol: Bukannya Nggak Solider, Istri Anak Mau Makan Apa
Terkini
-
Demo Ribuan Ojol di Palembang 20 Mei! Ini Titik Rawan Macet yang Harus Dihindari
-
BRI Dorong UMKM untuk Pertumbuhan Ekonomi Kuat: Turut Memaknai Hari Kebangkitan Nasional
-
Dana Kaget Hari Ini Sudah Tersebar, Klik Kumpulan Link dan Dapatkan Saldo Gratis
-
Promo Indomaret! Sunlight, Garnier, hingga Hello Panda Turun Drastis Minggu Ini
-
Pengusaha Perempuan di Palembang Tertipu Advokat Gadungan, Uang Raib Hampir Rp1 Miliar