SuaraSumsel.id - Satu keluarga di Desa Lumpatan Sekayu Musi Banyuasin (Muba) Sumatera Selatan (Sumsel) diduga menjadi korban pembunuhan. Jasad keempat anggota keluarga ditemukan dalam keadaan mengenaskan dengan kondisi membusuk.
Diketahui keluaarga ini pun kehilangan motor sekaligus disebutkan setelah menjual tanah dengan harga mencapai ratusan juta.
Ditreskrimum Polda Sumsel Labfor Polda Sumsel masih melakukan penyelidikan atas kasus ini.
” Dari hasil olah TKP, ditemukan adanya barang milik korban yang hilang ini (diduda-red) pencurian dan kekerasan,” ucap Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel Kombes Pol Anwar Reksowidjojo SIK MH.
Polisi pun memperdalam motif tewasnya satu keluarga ini yang sempat menggegerkan warga.
”Saksi sudah dimintai keterangan, kini kita masih mendalami untuk hasil akan segera kita sampaikan,” ucap dia.
Diberikan sebelumnya, warga Lumpatan Sekayu Kabupaten Muba, mendadak digemparkan dengan penemuan empat mayat yang diketahui merupakan satu keluarga, Rabu (20/12/2023) sekitar pukul 15.00 WIB.
Keempat jenazah tersebut dugaan korban pembunuhan diketahui bernama Heri (50), Jurai, Aurel (5 ) serta Marsel (11).
Korban Heri dan Jurai ditemukan di dalam kamar dalam keadaan terikat, sedangkan anak korban yang laki-laki ditemukan sekitar 50 meter dari rumah.
Baca Juga: Koalisi Masyarakat Sipil Sumsel Sampaikan 7 Rekomendasi Agar Karhutla Tak Terulang Setiap Tahun
Sang anak mengalami luka kepala, leher sehingga tangan. Sementara anak korban yang perempuan ditemukan di dekat jamban.
Saat ditemukan, kondisi mayat sudah mengeluarkan bau tidak sedap, diduga sudah lima hari.
Melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com, Kapolres AKBP Imam Safii Sik melalui Plt Kasatreskrim Iptu Dedi Kurniawan SH MH membenarkan penemuan mayat tersebut.
Berita Terkait
-
Macet Semalaman, Truk di Ruas Jalintim Palembang-Betung Banyuasin Padat Merayap
-
Misteri Satu Keluarga di Muba Tewas Mengenaskan, Jasad Anak-Anak Ditemukan di Luar Rumah
-
Koalisi Masyarakat Sipil Sumsel Sampaikan 7 Rekomendasi Agar Karhutla Tak Terulang Setiap Tahun
-
Mitra Pengemudi Grab di Palembang Nonton Bareng Film Srimulat: Hidup Memang Komedi
-
Akuisisi PT SBS Berdampak Positif Bagi PT Bukit Asam
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
Terkini
-
Benarkah Paham yang Dibawa Laskar Sabililah Mengancam Kultur Moderat Palembang?
-
Skandal Besar di Palembang? Jejak OTT Kejati di Perkimtan Diduga Seret Nama Eks Kadis
-
Karhutla Sumsel Capai 1.416 Hektare Sepanjang 2025, Ini Daerah yang Paling Parah
-
Sinergi KKKS dan SKK Migas Sumbagsel Menyulam Kehidupan, Ikan Tirusan Kembali ke Sungsang
-
Euromoney: BRI Menyelenggarakan 2.037 Sesi Literasi Keuangan untuk Kelompok Terpinggirkan