SuaraSumsel.id - Angka perceraian di kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) makin menurun. Hal ini diungkap oleh Pengadilan Agama kota Palembang yang menyatakan jika angka perceraian di Palembang mengalami penurunan di tahun ini.
Angka ini seolah menjadi cermin jika pasangan di Palembang makin setia.
"Hingga akhir November 2023 ini kami menerima sebanyak 2.960 permohonan cerai. Jumlah itu menurun dibandingkan tahun sebelumnya tahun 2022 kami mencatat sebanyak 3.431 kasus," kata Panitera Pengadilan Agama Palembang Yuli Suryadi dikonfirmasi di Palembang, Rabu.
Ia menjelaskan perkara yang telah diputuskan oleh Pengadilan Agama Palembang dari awal Januari 2023 hingga akhir November 2023 untuk cerai gugat atau istri yang mengajukan sebanyak 1.691 kasus dan untuk perkara suami yang mengajukan sebanyak 503 kasus.
Ia menambahkan bahwa faktor menurunnya angka perceraian itu tidak bisa diketahuinya.
"Menurunnya perkara perceraian ini kami tidak tahu ya, mungkin ada faktor - faktor lain yang menyebabkan kasus perceraian menurun," jelasnya.
Pengadilan Agama Palembang selalu memberikan upaya untuk mempersatukan kedua belah pihak yang mengajukan perceraian dengan menjadi mediasi dan menasehati apabila kedua belah pihak hadir di persidangan berdasarkan peraturan Mahkamah Agung 1 nomor 12.
"Nasehat yang kami berikan berupa dampak yang akan terjadi setelah perceraian seperti anak, harta dan lainnya. Kendati demikian biasanya kecil kemungkinan untuk berdamai meskipun telah di nasehati karena para suami atau istri sudah memendam perasaan yang dianggap tidak bisa menyatu selama bertahun-tahun," terangnya.
Ia menambahkan ada juga yang berhasil, meskipun perceraian tetap terjadi namun hak asuh, harta tetap bisa berhubungan baik karena mendengarkan nasehat Pengadilan Agama. [ANTARA]
Baca Juga: 3 Parpol Absen Dalam Pemilu Damai di Sumsel, Berikut Ini Partainya
Berita Terkait
-
Sopir Bus Pariwisata Dirampok Pria Bersenpi di Kawasan Pusat Kota Palembang
-
3 Parpol Absen Dalam Pemilu Damai di Sumsel, Berikut Ini Partainya
-
Masih 20 Ribu Guru di Sumsel Belum Diangkat Menjadi PPPK
-
Yahya Maya Sakti, Ketua Tim Ganjar Pranowo di Sumsel: Dekat Dengan Megawati, Pernah Cagub Bengkulu
-
Pernah Jabat Ketua Nasdem Sumsel, Syahrial Oesman Kini Jurkam Prabowo Subianto Dan Gibran
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
SFC Gaet AKBP Mario Ivanry Jadi Asmen Baru: Siap Dampingi Wapres di Laga Home
-
PT Semen Baturaja Tegaskan Integritas dan Keterbukaan Usai Penggeledahan Kejati Sumsel
-
DJP Klarifikasi Video Menkeu Purbaya Sidak Pegawai Pajak: Olahraganya Usai Jam Kantor
-
Tragis di Pulau Seliu Belitung: Kapal Tenggelam, 1 ABK Tewas Saat Evakuasi
-
Sinergi BRI dan Pemerintah Daerah Majukan Desa BRILiaN