SuaraSumsel.id - PT Pusri Palembang yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) akan melakukan groundbreaking pabrik baru, pabrik pusri IIIB, pada bulan November nanti.
PT Pusri pun mengungkapkan dengan hadirnya pabrik baru ini, maka kapasitas produksi akan mencapai 1.350 ton amonia per hari atau 445.500 ton per tahun dan untuk pupuk urea mencapai 2.750 ton per hari atau 907.500 ton per tahun.
Angka produksi tersebut dinilai lebih efesien karena rasio energi memproduksi urea yakni mencapai sebesar 21.97 MMBTU/ton sedangkan amonia 32.89 MMBTU/ton.
"Sebagai perusahaan bergerak dalam bidang industri dan agroindustri, senantiasa memberikan dukungan kepada pemerintah, terutama dalam menjaga program ketahanan pangan nasional, "ujar Direktur Utama Pusri, Tri Wahyudi Saleh.
PT Pusri pun melakukan serangakaian transformasi dan pembangunan guna mendukung tercapainya Indonesia Maju. Dampak positif lainnya pembangunan pabrik baru ini diantaranya pertumbuhan ekonomi sekaligus dapat mengurangi emisi hingga 300 ribu ton per tahun, yang sangat baik bagi lingkungan.
"Insan Pusri, berdampak pada finansial dan operasional secara luar biasa bagi perusahaan serta menjadi role model bagi industri pupuk lainnya.
“Kami sangat mendukung arahan Menteri BUMN, Erick Thohir tentang Kebijakan Berperilaku Saling Menghargai di Tempat Kerja, terutama Insan Pusri yang kami harapkan dapat terus menerapkan perilaku saling menghargai dalam bekerja. Karena dengan lingkungan kerja yang aman, nyaman, dapat menciptakan hasil kerja yang baik juga”, terang Tri kemudian.
Pada pengukuran Cultural Values Asessment (CVA) yang dilaksanakan pada Februari 2023, Pusri memperoleh skor entropi budaya sebesar 8%, yang menunjukkan organisasi berfungsi secara sehat dengan kekuatan nilai berkinerja tinggi, memiliki spirit kolaborasi dengan kerja sama tim yang baik dan inovatif.
Pusri juga melaksanakan transformasi penjualan lanjutan melalui Program Makmur dan Agrosolution, serta transformasi digital dalam penyaluran pupuk dibawah koordinasi PT Pupuk Indonesia (Persero) dan memastikan ketersediaan pupuk baik subsidi maupun non subsidi terutama pada musim tanam Oktober-Maret.
Baca Juga: Tingkatkan Kesejahteraan, Komunitas Nelayan Pesisir Sumsel Gelar Pelatihan Membuat Ikan Asin Rumahan
Dari sisi ekspor, Pusri telah mengekspor 75.877,62 ton untuk ammonia sampai dengan Bulan September 2023.
Kontribusi Pusri untuk masyarakat dan lingkungan juga dituangkan melalui Program-Program CSR dan Program Community Development (COMDEV) Pusri yang unggul dan berkelanjutan.
Beberapa program yang telah dilaksanakan Pusri pada tahun ini diantaranya, Program Kampung SEHATI (Sehat, Erat, Sinergi), Program SESERA (Sehat Sejahtera) Pulau Kemaro, PROKLIM (Program Kampung Iklim) dan program-program lainnya yang terus dilaksanakan untuk membantu meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Pusri juga memiliki program pengelolaan sampah rumah tangga agar lebih bermanfaat yaitu Tabungan Nona yang merupakan program pengelolaan sampah.
Dari keterangan persnya, sejalan dengan core values BUMN yaitu AKHLAK, sebagai salah satu implementasi AKHLAK di Pusri, bersama PT Pupuk Indonesia, dilaksanakan beberapa kegiatan seperti, AKHLAK Webinar Series, UREA (Ungah Video Reaksi AKHLAK), Sharing Pemahaman AKHLAK Pandu Bersinergi (SAPA PaGi), Ekspresi Nyata Pemahaman & Kualitas AKHLAK (EnPEKA), AKHLAK BUMN Muda Talk PI Group dan kegiatan lainnya.
Berita Terkait
-
Mantan Bupati Juarsah Cicil Kerugian Negara Rp1,6 Miliar Setelah Divonis 4,5 Tahun Penjara
-
Soal Santri Tewas Diduga Dibakar Teman, KemenPPPA Ungkap Hal Ini
-
4 Fakta Kasus Dugaan Asusila di Asrama UIN Raden Fatah: Senior Dipolisikan Mahasiswa Baru
-
Benarkah Rokok Penyebab Seseorang Candu Narkoba? BNN Bangka Belitung Ungkap 3 Alasan Ini
-
Prakiraan Cuaca Palembang Hari Ini: Hujan Disertai Petir, BMKG Minta Warga Waspada
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Inovasi PTBA: Ubah 'Si Hitam' Jadi 'Hijau', Dukung Swasembada Pangan Nasional
-
Sriwijaya FC Terpuruk di Dasar Klasemen, Belum Sekali Pun Menang
-
Saat Energi Menetes Jadi Madu: Cerita tentang Alam yang Kembali Menghidupi Manusia
-
Batu Giok Terbesar di Dunia Ditemukan di Aceh, Bisa Bikin Masjid Megah dari Giok
-
Rezeki Awal Pekan di Akhir Bulan: 7 Link Dana Kaget Siap Bagi-Bagi Saldo Hari Ini