SuaraSumsel.id - Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas memastikan jika pencarian pada jemaah haji yang hilang di Tanah Suci tidak memiliki batas waktu.
Pencarian terhadap peserta haji yang hilang dapat dinyatakan selesai bila otoritas Arab Saudi yang menyatakan bahwa memang yang bersangkutan sudah tidak bisa ditemukan. Menurut Yaqut, pihaknya terus berikhtiar mencari peserta haji yang hilang saat pelaksanaan puncak ibadah.
"Saya sudah perintahkan kepada para petugas terutama linjam (perlindungan jamaah) di sana untuk terus mencari jamaah kita yang masih hilang ini tanpa batas waktu," kata Yaqut Cholil Qoumas usai menyambut kepulangan petugas haji di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Kamis.
Sebelumnya terdapat delapan peserta haji yang dinyatakan hilang, tujuh orang di antaranya berhasil ditemukan.
Sedangkan satu lainnya atas nama Idun Rohim Zen (87) masih dalam proses pencarian.
"Sebanyak tiga peserta haji yang ditemukan sudah meninggal dunia," katanya.
Yaqut telah berkoordinasi dengan pihak otoritas kerajaan Arab Saudi, baik dengan kepolisian maupun dengan Tim Search and Resque (SAR).
Ada tiga peserta haji Indonesia yang hilang saat puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Ketiganya yakni, Idun Rohim Zen (87) dari Embarkasi Palembang Kloter 20 (PLM 20), Suharja Wardi Ardi (69) dari Embarkasi Kertajati Kloter 10, dan Niron Sunar Suna (77) dari Embarkasi Surabaya Kloter 65 (SUB 65).
Dua di antaranya telah ditemukan meninggal dunia yakni, Niron Sunar Suna yang ditemukan meninggal dunia di Rumah Sakit An Nur. Kemudian, Suharja Wardi Ardi juga ditemukan sudah meninggal dunia Rumah Sakit (RS) Mu'aisyim, Mina, Makkah.
Melansir ANTARA, pencarian terhadap satu orang, Idun Rohim Zen tergabung dalam kloter 20 Embarkasi Palembang.
Baca Juga: 3 Objek Wisata Menarik Dikunjungi Saat di Kabupaten OKU Sumsel
Berita Terkait
-
3 Objek Wisata Menarik Dikunjungi Saat di Kabupaten OKU Sumsel
-
6 Remaja Palembang Ditahan: Pelaku Ngaku Ada Saling Tantang Tawuran di Medsos
-
Cinta Segitiga di Desa Batu Putih OKU, Menantu Tewas Dibacok Mertua, 2 Kritis
-
BREAKING NEWS! Pasca Erupsi, Ini Kondisi Terkini Gunung Api Dempo Sumsel
-
Triga, Harimau Sumatera Nan Jadi Maskot Peparpenas X 2023 Sumsel
Terpopuler
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- Pemain Arsenal Pilih Bela Timnas Indonesia Berkat Koneksi Ayahnya dengan Patrick Kluivert?
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
- Setajam Moge R-Series, Aerox Minggir Dulu: Inikah Wujud Motor Bebek Yamaha MX King 155 Terbaru?
- Cara Membedakan Sepatu Original dan KW, Ini 7 Tanda yang Harus Diperiksa
Pilihan
-
Data Pribadi RI Diobral ke AS, Anak Buah Menko Airlangga: Data Komersil Saja!
-
Rafael Struick Mandul, Striker Lokal Bersinar Saat Dewa United Gilas Klub Malaysia
-
5 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon Kuat untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Vietnam Ingin Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Tapi Warganya: Ekonomi Aja Sulit!
Terkini
-
Converse Chuck 70 vs Classic All Star: Lebih Mahal, Apa Benar Chuck 70 Jauh Lebih Unggul?
-
Adidas Samba: Dari Lapangan Hijau ke Puncak Tren Fashion, Kenapa Semua Orang Menggilainya?
-
Lebih dari Sekadar Sepatu Lari: Transformasi Asics Gel NYC dari Track ke Dunia Catwalk
-
New Balance 550: Kebangkitan Ikon Basket Lawas yang Kini Jadi Raja Streetwear Dunia
-
Bank Sumsel Babel Borong 2 Penghargaan dari BP Tapera, Bukti Komitmen di Sektor Perumahan