SuaraSumsel.id - FIFA telah mencoret Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 yang akan berlangsung satu bulan lagi. Hal ini membuat publik kecewa. Meski demikian Gubernur Sumsel Herman Deru mengajak warga guna hormati putusan FIFA tersebut.
Herman Deru mengatakan meskipun dirinya menyadari berat untuk menerima kenyataan tersebut karena persiapan sudah dilakukan sejak tahun 2020 dan FIFA membatalkannya pada saat penyelenggaraannya tinggal hitungan hari.
Melansir ANTARA, persiapan maksimal juga sudah dilakukan Provinsi Sumsel yang dipersiapkan sebagai salah satu dari enam provinsi menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 di Indonesia.
Keenam provinsi tersebut yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumsel dan Bali.
"Saya sendiri masih shock Piala Dunia U-20 batal. Kasihan pula dengan atlet Timnas yang sudah berlatih bertahun-tahun. Tapi inilah (konsekuensi) FIFA punya standardisasi sendiri terhadap perilaku tuan rumah," kata Deru.
Dia memastikan, semua fasilitas infrastruktur mulai dari stadion, lapangan utama, lapangan latihan yakni di Jakabaring Sport City dan Bumi Sriwijaya Palembang. Termasuk hingga faktor penunjang seperti moda transportasi, penginapan dan pariwisata di Palembang, Sumatera Selatan untuk piala dunia sudah siap secara penuh.
Kesiapan itu ditopang penganggaran yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dan Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN) untuk menyambut para delegasi dan tamu tingkat dunia.
Pemerintah Provinsi Sumsel mencatat total anggaran yang telah digelontorkan untuk memenuhi standar FIFA sebesar Rp30 miliar akumulasi dari penganggaran sejak tahun 2020 hingga 2022.
"Dari sini padahal berharap ada geliat ekonomi yang dahsyat akibat itu, tapi harus dibatalkan. Alhamdulillah-nya kita (Sumsel) bukan salah satu yang bermasalah," kata dia.
Baca Juga: Jakabaring Batal Gelar Piala Dunia U-20, Gubernur Sumsel Tetap Hormati Keputusan FIFA
Federasi sepak bola dunia (FIFA) mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 setelah Presiden FIFA Gianni Infantino melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir di Doha, Qatar, Rabu (29/3), dengan mempertimbangkan situasi terkini di Indonesia.
Sebelum mencoret Indonesia sebagai tuan rumah, FIFA telah terlebih dahulu membatalkan proses drawing peserta grup yang mestinya berlangsung di Bali, Jumat (31/3).
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa keputusan FIFA sebagai badan sepak bola dunia bersifat mutlak dan tidak dapat ditolak.
Meski tidak menyebut kisruh soal Israel sebagai penyebab Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, namun diyakini hal itu memberi dampak pada keputusan FIFA.
"Kita harus tegar. Saya minta semua pecinta sepak bola tetap menegakkan kepala atas keputusan berat FIFA ini. Sebab saya berpendirian, karena itu, ini saatnya kita harus membuktikan kepada FIFA untuk bekerja lebih keras melakukan transformasi sepak bola menuju sepak bola bersih dan berprestasi," katanya.
Berita Terkait
-
Bikin Pemain Timnas Garuda Muda Murka, Ganjar soal Indonesia Gagal jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20: Ini Bukan Kiamat
-
Jadwal Buka Puasa Kota Lubuklinggau 30 Maret 2023 Dilengkapi Doa
-
Striker Timnas Indonesia Skakmat Ganjar Pranowo Usai Klaim Kecewa Batal Tuan Rumah Piala Dunia U-20: Waktunya Cuci Piring
-
Jangan Menyesal Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Sejak Era Soekarno Indonesia Tolak Lawan Israel
-
Jadwal Buka Puasa Kota Prabumulih 30 Maret 2023 Dilengkapi Doa
Terpopuler
- RESMI! PSSI Tolak Pemain Keturunan ini Bela Timnas Indonesia di Ronde 4
- Jangan Lewatkan Keseruan JCO Run 2025, Lari Sehat sambil Dapat Promo Spesial BRI
- 5 Mobil Bekas 60 Jutaan Muat Banyak Keluarga, Bandel dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 21 Kode Redeem FF Hari Ini 23 Juli 2025, Kesempatan Klaim Bundle Player Squid Game
- Akhirnya Jokowi Mau Tunjukkan Ijazah Asli, Tapi Kenapa Diperiksa di Solo, Bukan Jakarta?
Pilihan
-
Berubah Lagi! Ini Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Thailand
-
Menko Airlangga: Perang Thailand-Kamboja Belum Jadi Ancaman Ekonomi RI, Tapi Tetap Waspada!
-
Fenomena 'Rojali' Hantui Mal: BPS Ungkap Kelas Rentan Tercekik, Orang Kaya Ikut 'Ngerem' Belanja!
-
Termasuk Abraham Samad, Jokowi Ungkap Alasan 12 Orang Dilaporkan ke Polisi
-
Jumlah Orang Miskin RI Tembus 23,85 Juta Jiwa
Terkini
-
ASICS Cumulus 27 vs Saucony Ride 18: Mana Sepatu Lari Serbaguna yang Paling Worth It?
-
Jangan Korbankan Ruang! 6 Rekomendasi Gudang untuk Rumah Lahan 6x10
-
Skandal Dana Rp38 Miliar? Dua Petinggi Bina Darma Palembang Resmi Ditahan
-
Tips Hadapi Listrik Padam 5 Jam di Sumsel Akhir Pekan Ini, Nomor 4 Jarang Diketahui
-
Heboh OTT di Lahat! 20 Kades Diduga Setor Dana Desa ke Oknum, Ini Kata Kejati Sumsel