SuaraSumsel.id - FIFA resmi mencoret Indonesia sebagai tuan rumah perhelatan olahraga sepak bola Piala Dunia U-20 yang bakal berlangsung satu bulan lagi. Hal ini menuai banyak kekecewaan dari masyarakat Indonesia khususnya anggota timnas yang akan berlaga.
Tak hanya itu, sebagai tuan rumah yang sudah menanti sambut piala dunia U-20 di Palembang, Sumsel pun mengaku berduka.
Keputusan resmi Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) usai pertemuan antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Tohir, Rabu (29/3/2023).
Kemudian disusul dengan pernyataan bahwa FIFA dalam waktu dekat akan menunjuk nama baru tuan rumah Piala Dunia U-20 dan Indonesia akan mendapatkan sanksi atas kejadian tersebut.
Indonesia telah melakukan banyak persiapan atas pelaksanaan Piala Dunia U-20 yang akan dimulai pada Mei hingga Juni mendatang, salah satunya renovasi stadion yang menghabiskan anggaran hingga triliunan rupiah.
Di Sumatera Selatan (Sumsel) sendiri pemerintah provinsi (Pemprov) mengaku sudah menganggarkan dana hingga Rp 30 Miliar hanya untuk merenovasi stadion Gelora Sriwijaya.
"kami anggarkan renovasi dari tahun 2020 hingga 2022 kisaran Rp30 Miliar. Untuk tahun ini tidak dianggarakan lagi karena ada dari Kementerian PUPR," kata Kadis PerKim Sumsel Basyaruddin Akhmad
Keputusan tersebut pun membuat Gubernur Sumsel Herman Deru sangat menyayangkan dibatalkannya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20, sebab Sumsel sendiri mengaku telah banyak melibatkan sejumlah stakeholder agar terlibat dalam kompetisi tersebut.
Anggaran APBD dan APBN yang seharusnya bisa kembali dikelola untuk pertumbuhan ekonomi di daerah usai Piala Dunia U-20 kini hanya tampak sia-sia saja baginya.
Baca Juga: Detik-Detik Anak di Sumsel Tikam Ibu Kandung Saat Tadarus Alquran
“Kita sangat berharap ada ekonomi yang dasyat karena Piala Dunia U-20 tapi ini malah berhenti. Bayangkan dari 2019 dan 2020 kita mempersiapkan ini dengan biaya yang tidak sedikit, bahkan semua hotel, pengusaha rumah makan, perusahaan pariwisata sudah dipersiapkan semua,” ungkapnya, Kamis (30/3/2023).
Namun pada saat tinggal menghitung hari pelaksanaan Piala Dunia U-20 harus ditiadakan, Deru mengaku sangat sedih dan berduka atas keputusan tersebut.
“Kalau sudah begini keputusannya kita terima konsekuensinya, bahkan saya sudah katakan apabila drawing di Bali gagal, Sumsel siap untuk jadi tuan rumah. Nyatanya bagaimana mau di drawing kalau piala dunianya saja di remove dari Indonesia,” tambahnya.
Sebetulnya, Deru menyampaikan hingga dua bulan pra-kompetisi Sumsel memang telah melakukan persiapan yang cukup matang, di mana sebelumnya PSSI telah melakukan peninjauan awal terkait fasilitas stadion Gelora Sriwijaya.
”Meskipun infrastuktur kita dinyatakan layak saat itu, tapi inilah FIFA, mereka punya standarisasi sendiri terhadap perilaku tuan tumah. Kita bukan salah satu yang bermasalah, tapi kesiapan kita menjadi tuan rumah yang baik itu adalah poin pentingnya,” lanjutnya.
Saat disinggun terkait nasib stadion Gelora Sriwijaya usai pembatalan ini, Deru masih belum bisa memastikan dalam waktu dekat akan dipergunakan untuk apa. Dia hanya menegaskan bahwa pemeliharaan tentunya akan terus dilakukan. “Belum tahu kita mau diapakan. Jakabaring, 4 lapangan sudah siap. Udah selesai tinggal pemeliharaan saja,” ucapnya.
Berita Terkait
-
Piala Dunia U-20 di Tanah Air Batal, Latihan Timnas Indonesia U-20 Tak Lagi Normal
-
Timnas Indonesia Batal Tampil di Piala Dunia, Shin Tae-yong: Saya Tak Bisa Berkata Apa-apa Lagi
-
Anehnya Alasan Anak di Musi Banyuasin Tikam Ibu Kandung Karena Sebut Tadarus di Masjid Sesat
-
Upaya Keras Erick Thohir Lobi FIFA Patut Diapresiasi
-
PP Muhammadiyah Himbau Umat Kurangi Sampah Makanan Dan Plastik Saat Ramadhan
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Palembang Uji Coba Jalan Satu Arah di Jalan AKBP Cek Agus Mulai 2 Oktober, Warga Siap-siap!
-
Strategi Jitu Semen Baturaja, Laba Bersih Melejit 952 Persen di Semester I 2025
-
Untuk K-Popers Garis Keras: Panduan Bikin Miniatur Idolamu Jadi 'Photocard' Edisi Terbatas
-
Sekda Edward Candra Pimpin Finalisasi, Sumsel Siap Jadi Tuan Rumah Pornas Korpri XVII
-
Avatar Gaming Standar Itu Membosankan! Ini Cara Bikin Logo Custom Pakai Miniatur AI