SuaraSumsel.id - Sebuah ajaran atau aliran dengan menyebut sebagai Rosidi sebagai Raja Adil Khalifah Akhir Zaman makin dikenalkan ke pengikutnya. Para pengikutnya pun membuat poster yang dipasang di desa.
Selain poster, juga terdapat ajakan agar wajib sujud di atas maqom keramik putih di hutan. Hal ini jelas bertentangan dengan ajaran Islam.
Aparat kepolisian menelusuri dugaan keberadaan ajaran sesat di Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan yang mengatasnamakan Rosidi Raja Adil Khalifah Akhir Zaman tersebut.
Kapolda Sumsel Irjen Rachmad Wibowo mengatakan informasi terkait dugaan ajaran sesat tersebut sudah diterima dan saat ini dalam penelusuran personel kepolisian setempat.
Baca Juga: Heboh Ajaran Raja Adil di Sumsel, Tasawuf Makom Hakiki Mutlak yang Ingin Satukan Agama Menjadi Islam
"Jadi, sudah kami sampaikan untuk di cek (kebenarannya)," katanya.
Sebelum mendapatkan kejelasan suatu peristiwa yang menjelaskan bahwa ajaran itu sesat dan menyesatkan maka kepolisian atau aparat penegak hukum belum bisa melakukan tindakan hukum.
Polisi berkoodinasi dengan instansi terkait forum kerukunan umat beragama daerah setempat.
Informasi yang dikumpulkan disebutkan jika seorang pria bernama Rsd (62) mengaku Raja Adil Khalifah Akhir Zaman bermukim di Desa Kuang Dalam Timur, Kecamatan Rambang Kuang, Ogan Ilir.
Rosidi merupakan kepala keluarga untuk empat anggota keluarganya menganut Tasawuf Maqqom Haqiqi Mutlaq Raja Adil yang dipelajarinya sejak tahun 1982.
Dalam catatan kepolisian ajaran yang difatwa sesat dan menyesatkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ogan Ilir tahun lalu.
Namun ajaran ini belakangan mencoba dihidupkan kembali oleh pengikut Rosidi.
Melansir ANTARA, mereka menyebar brosur, poster berukuran besar dari dusun ke dusun bernarasikan pria itu disebut Raja Adil yang memimpin khilafah Islam seluruh manusia di muka bumi ini seluruh agama akan disatukan menjadi agama Islam dan memegang akhir zaman.
Berita Terkait
-
Viral! Video Petugas Lapas Bongkar Pesta Sabu dan Minta Perlindungan Prabowo
-
Video Dugaan Pesta Sabu di Lapas Viral, Pejabat Kemenkumham Sumsel Diperiksa?
-
Bongkar Praktik Licik Lapas Tanjung Raja, Robby Minta Tolong Presiden Prabowo
-
Kisah Tragis Novi, Ibu Dua Anak Sering Diganggu Tetangga Genit Malah Dipenjara
-
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi Jalur Kereta Besitang-Langsa, Prasetyo Boeditjahjono Kembali Jadi Tersangka Proyek LRT
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Aset Pemprov Sumsel yang Hilang Selama 73 Tahun Akhirnya Ditemukan
-
Gempa Beruntun Guncang OKU, BPBD Imbau Masyarakat Tetap Tenang
-
Semen Baturaja Raih Penghargaan SNI Award 2024: Bukti Komitmen Kualitas
-
Jalur Pendakian Gunung Dempo Ditutup Sementara, 68 Pendaki Dievakuasi
-
Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Gaya Hidup Sehat, BRI Hadir di OPPO Run 2024