SuaraSumsel.id - Sejumlah anak-anak di Panti Asuhan Fisabilillah Al Amin Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) mengalami penganiayaan. Panti asuhan yang seharusnya menyayangi berubah bak neraka bagi mereka.
Anak-anak di panti asuhan itu mengalami kekerasan seperti dipukul, dihina, sampai pada anak-anak yang mengalami kebutuhan khusus atau difabel. Peristiwa yang terjadi di panti yang beralamatkan di Jalan Mangkubumi, Kelurahan 3 Ilir, Ilir Timur II Palembang.
Peristiwa tersebut viral di media sosial, hingga polisi pun turun tangan, Sabtu (25/2/2023) malam. Ada pria yang diamankan dari panti asuhan yang berada di Jalan Mangkubumi, Kelurahan 3 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II Palembang.
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhamad Ngajib membenarkan pihaknya telah mengamankan satu orang terduga pemilik dari Panti Asuhan Fisabilillah Al Amin. “Benar telah kita tangkap, berinisial H pemilik dari panti asuhan. Saat ini kita lakukan pemeriksaan mendalam, ” kata Kapolrestabes melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com.
Ada empat video yang beredar di medsos atas penganiayaan anak-anak panti, seperti video satu menit memperlihatkan pria berpeci memaki seorang anak dengan kata-kata kasar. Tampilan video lainnya, seorang pria yang menjewer dua bocah laki laki sekaligus, yang disertai ancaman dengan nada tinggi.
Ada video lainnya, memperlihatkan pria mengenakan pakaian warna biru sekaligus memakai peci memukul ke salah satu anak panti. Video keempat yakni kekerasan yang dialami seorang anak yang berkebutuhan khusus.
Dalam video yang berdurasi satu menit 30 detik itu juga ditambahi narasi yang menyebutkan aksi kekerasan tersebut terjadi di salah satu oanti asuhan yang ada di kota Palembang. “Tolong dibantu guys!, kejadian di panti asuhan fisabilillah al-amin Palembang. Anak ini butuh bantuan,” bunyi narasi yang ditulis pada bagian atas video tersebut.
“Video ini mungkin dapat membuat rasa tak nyaman bagi sebagian orang, tapi mohon dengan sangat jangan di report, mereka butuh bantuan,” tulis narasi pada bagian bawah video.
Video ini pun langsung mendapatkan kecaman dari warganet.
Baca Juga: 370 Warga Sumsel Batal Naik Haji, Penyebabnya Karena Ini
“Tolong dipenjarake bae pengurus panti asuhan yang cak ini, . . . Bukannya ngasi lh perhatian dan kasih sayang, malah ngerusak mental budak budak,” tulis netizen.
Berita Terkait
-
Miris! Bukannya Disayangi, Anak-Anak di Panti Asuhan Fisabilillah Al Amin Palembang Dipukul, Ditendang, Dihina Kata-Kata Kasar
-
Berbusana Muslim, Ini Tampang Pengurus Panti Fisabilillah Al Amin Palembang yang Tendang, Hina, Pukul Anak-Anak Asuhan
-
Anak-Anak Panti Asuhan Fisabilillah Al Amin Palembang Dipukul, Ditendang, Dihina Kata-Kata Kasar
-
Kapal Tugboat Karya Pasific 19 Tenggelam di Perairan Sungsang, ABK Ditemukan Tewas
-
370 Warga Sumsel Batal Naik Haji, Penyebabnya Karena Ini
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
Ikan Mati Massal di Sungai Musi, Warga Sebut Limbah PT Pusri Diduga Penyebabnya
-
Abadikan Anabulmu! Kumpulan 10 Prompt AI untuk Bikin Miniatur Kucing Jadi Koleksi Premium
-
Inflasi Palembang September 2025, Cabai dan Daging Jadi Biang Kenaikan Harga
-
Asap Karhutla Menyelimuti Sumsel, Luas Lahan Terbakar Capai 2.935 Hektare
-
Cuaca Buruk, Pesawat Super Air Jet Terpaksa Mendarat Darurat di Palembang