SuaraSumsel.id - Hujan cukup deras mengguyur kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Jumat (6/1/2023) siang. Hujan di tengah hari tersebut ternyata mengakibatkan seorang bocah berusia 3 tahun hanyut di selokan.
Kabar ini kemudian dipastikan oleh Seketaris Daerah (Sekda) Palembang Ratu Dewa. Di media sosial pribadinya, ia pun live instagram yang dibantu oleh ajudannya. Tampak di video tersebut Ratu Dewa mendatangi rumah warga yang melaporkan kehilangan bocah tersebut.
Dibantu dengan warga yang lebih dituakan di daerah tersebut, warga mulai berkumpul dan mengumpulkan segenap informasi.
Sementara Sekda Ratu Dewa menyimak perihal kejadian tersebut. Dia pun beraksi dengan memerintahkan ajudan yang memegang ponsel untuk menghubungi sejumlah pihak.
Baca Juga: Sumsel Bakal Tambah 52 ETLE Pada Tahun 2023, Ini Lokasinya
Warga diketahui kesulitan melakukan pencarian karena ada bangunan jalan sekaligus gorong-gorong dan got yang sudah ditutup permanen.
Berbagai perintah diberikan kepada ajudan tersebut, agar menhubungi dinas PU, badan penanggulangan bencana dan pihak lainnya. Dengan penampilan menggunakan rompi, Ratu Dewa pun menunggu dan melihat situasi gorong-gorong.
Dengan masih memegang payung, Ratu Dewa terus menginstruksikan jajaran yang dibutuhkan untuk segera datang. Bantuan alat berat sangat dibutuhkan untuk membongkar sekaligus menghancurkan jalan yang sudah terlanjur dibangun permanen.
Diketahui peristiwa tersebut terjadi di kawasan perumahan Musi Raya, di belakang Terminal Sako Palembang. Live instagram itu awalnya diramaikan dengan doa agar bocah tersebut segera ditemukan.
Namun karena bala bantuan dan alat yang tidak kunjung tiba, warganet mulai panik. Berbagai komentar akhirnya disematkan di live instagram tersebut.
Baca Juga: Palembang Hujan Hari Ini, Sejumlah Wilayah Sumsel Bakal Hujan Ringan Hari Ini
Mereka mengeluhkan sangat tidak sigap masyaarakat yang berada di wilayah tersebut, termasuk mengkritik Sekda Ratu Dewa yang tidak langsung memimpin upaya penyelamatan.
Warganet pun mengungkapkan ketidaksiapsiagaan membuat nyawa sang bocah tidak tertolong dan terselamatkan lagi. Sementara semakin ditunggu, bala bantuan yang tidak kunjung datang sehingga membuat warganet kian ramai meninggalkan kepanikannya.
"Nah kelamoan (sangat lama), alangke kasiannyo (sungguh kasihan), budak kecik (anak kecil tersebut). Bergerak pakai apo bae, pak (lakukan hal apapun pak). Apo be (apapun) Pak," tulis warganet.
Namun ada juga warganet yang memuji Sekda Ratu Dewa yang sigap mendatangi lokasi kejadian setelah mendapatkan laporan warga.
Berita Terkait
-
Masa Jabatan Bakal Berakhir, Wawako Palembang Janji Menaikkan Insentif RT/RW
-
Sumsel Bakal Tambah 52 ETLE Pada Tahun 2023, Ini Lokasinya
-
Palembang Hujan Hari Ini, Sejumlah Wilayah Sumsel Bakal Hujan Ringan Hari Ini
-
Minimalkan Titik Rawan Macet, Dishub Kota Palembang Tambah Petugas Pengatur Jalan Raya
-
Ditlantas Polda Sumsel Terapkan Tilang ETLE di Kabupaten dan Kota Wilayah Hukumnya
Terpopuler
- Infinix Hot 60i Resmi Debut, HP Murah Sejutaan Ini Bawa Memori 256 GB
- 3 Rekomendasi Sunscreen SPF 50 untuk Mengatasi Flek Hitam, Harga Mulai Rp30 Ribuan
- 5 Rekomendasi HP Infinix RAM 8 GB Mulai Rp1 Jutaan: Layar AMOLED, Resolusi Kamera Tinggi
- Semakin Ganas, 3 Winger Persib Bandung di BRI Liga 1 Musim Depan
- Mengenal Sosok Nadya Pasha, Ramai Disebut Istri Indra Bruggman dan Sudah Punya 3 Anak
Pilihan
-
PMI Manufaktur RI Anjlok, Menko Airlangga: Industriawan Lagi Pesimistis!
-
Rekomendasi 5 Tisu Pembersih Makeup Terbaik, Lembut dan Maksimal Angkat Kotoran
-
Prabowo Bakal Luncurkan Lembaga Baru Demi Genjot Produktivitas Warga RI, Bawa-bawa Ormas
-
5 Sunscreen SPF 50 untuk Kulit Berjerawat, Bikin Glowing Terlindung dari Sinar UV
-
Indef Sebut Pertumbuhan Ekonomi Bisa di Bawah 5 Persen, Ancaman Utang dan Belanja Mengintai!
Terkini
-
Gaji UMR Gak Halangi Mimpi, Ini 7 Cara Atur Duit Biar Tetap Produktif
-
Apa Bisa PKL Tertib Tanpa Konflik? Ini Solusi Ratu Dewa di 16 Ilir Palembang
-
Bekerja di Bawah Terik Matahari? Ini 8 Rekomendasi Parfum yang Cocok untuk Kamu!
-
5 Cara Menata Kursi di Ruang Tamu Sempit Agar Terlihat Luas dan Estetik
-
Bukan Ekonom, Tapi Jadi Komisaris Garuda? Ini Profil Mawardi Yahya