SuaraSumsel.id - Seorang relawan hilang terbawa arus sungai Endikat di Kecamatan Dempo Selatan Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan (Sumsel) belum ditemukan. Pencarian dilakukan hingga ke Sungai Lematang Kabupaten Lahat.
Koordinator Satgas Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Lahat, Kuat Akhirudin mengungkapkan proses pencarian di empat lokasi yakni di Tanjung Mulak Kecamatan Pulau Pinang, Bendungan Taman Ayik Lematang Kota Lahat, Pangkalan Lebi Kecamatan Lahat Selatan dan di Kebur Kecamatan Merapi.
Pihak BPBD dan tim SAR Pagar Alam, belum kembali melakukan pencarian karena arus Sungai Lematang yang deras. “Sudah beberapa hari, arus air Lematang cukup deras, sehingga tidak memungkinkan juga untuk tim kita melakukan penyusuran, hanya kita lakukan pemantauan di titik titik yang dimungkinkan korban hanyut itu tersangkut,” ujarnya.
Tim A, yang merupakan salah satu Tim Pencari dari Kota Pagar Alam, yang melakukan pencarian warga yang tenggelam di Sungai Endikat.
Baca Juga: Tak Ditahan Polisi, Mantan Direktur PT Swarna Dwipa Sumsel Gemilang Augie Bunyamin Ditahan Jaksa
Saat melakukan pencarian, korban diduga terbawa arus deras Sungai Endikat di Kota Pagar Alam dan hanyut hingga saat ini belum juga ditemukan.
"Namun karena sungai di Endikat bermuara ke Sungai Lematang, pencarian juga dilakukan di sepanjang Sungai Lematang," sambungnya.
“Kita semua berharap, korban dapat segera ditemukan. Tim juga istirahat, karena sejak ada warga yang hanyut, tim terus melakukan pencarian selama 10 hari,” pungkasnya.
Melansir ANTARA, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pagar Alam, Sumatera Selatan melaporkan seorang relawan tim pencarian dan pertolongan (SAR) setempat hilang terbawa arus aliran Sungai Endikat.
Kepala Bidang Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Pagaralam, Hapis Gumay mengatakan korban seorang pria berinisial AN (36 tahun) warga Pagar Alam.
Baca Juga: Instruksi Kapolda Sumsel yang Baru: Tak Ada Toleransi Tindakan Ilegal Terutama Tambang Ilegal
"AN dilaporkan hilang terbawa arus dua hari yang lalu 22 Oktober 2022 malam, yang sampai saat ini masih dalam pencarian," kata dia.
Menurut dia, AN merupakan seorang anggota Mahasiswa Pecinta Alam di Pagar Alam yang ikut bertugas sebagai relawan tim operasi SAR gabungan.
Berita Terkait
-
Kasus Bikin Konten Rendang Hilang, Polisi Periksa Pelapor Willie Salim
-
Gubernur Herman Deru Buka Rakor Forkopimda Se-Sumsel
-
Gercep Antisipasi Arus Mudik Lebaran, Herman Deru Cek Jalur Tol Alternatif Palembang-Betung
-
Jejak Pendidikan Umi Hartati: Sarjana Ekonomi hingga Ketua Komisi yang Ditahan KPK
-
Dijerat OTT KPK, Ini Daftar Kekayaan Miliaran Umi Hartati yang Jadi Sorotan
Tag
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
UMKM Palembang Naik Kelas, Kini Produknya Jadi Suvenir Penerbangan Garuda
-
Usai Fitrianti Ditahan, Harnojoyo Diperiksa Kejaksaan: Dugaan Korupsi Apa?
-
Lepas Kemeriahan Lebaran, Emas Digadai Warga Palembang untuk Sekolah Anak
-
Harga Emas Tinggi Dorong Warga Palembang Ramai Gadai untuk Biaya Sekolah
-
Rp10 Juta Sesuku, Harga Emas Perhiasan Palembang Cetak Rekor Usai Lebaran