SuaraSumsel.id - Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kota Pagaralam, Provinsi Sumatera Selatan, menggagalkan upaya penyelundupan paket diduga daun ganja kering ke dalam lapas.
Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Sumatera Selatan Bambang Haryanto mengatakan paket tersebut dilempar oleh orang tak dikenal dari luar lapas melalui celah di bawah atap ruangan gudang pembinaan pada Rabu (21/9/2022).
Paket tersebut diambil oleh warga binaan pemasyarakatan (WBP) berinisial R, narapidana kasus narkotika dengan hukuman selama lima tahun.
Awalnya R meminta izin ke petugas lapas untuk mengambil alat kerja pertukangan di gudang. Selanjutnya paket tersebut diserahkan oleh R kepada WBP berinisial P, yakni narapidana dengan masa hukuman selama 1 tahun 6 bulan.
Baca Juga: Polres Lampung Barat Gagalkan Penyelundupan Ribuan Benih Bening Lobster
Aksi kedua WBP tersebut diketahui petugas lapas. “Saat ini, kedua WBP dan barang yang diduga ganja sudah diserahkan kepada Satreskoba Polresta Kota Pagaralam,” kata dia.
Menurut Bambang, kondisi infrastruktur lapas yang terbilang tak layak dari sisi keamanan ditengarai menjadi penyebab hal ini terjadi.
Lapas Pagaralam berada di lingkungan permukiman dengan tinggi pagar yang kurang ideal.
Kakanwil Kemenkumham Sumsel Harun Sulianto meminta seluruh jajaran lapas/rutan tetap fokus dalam upaya pemberantasan narkotika di tengah keterbatasan tersebut.
“Lakukan deteksi dini, sinergi dengan aparat penegak hukum dan lakukan rehabilitasi bagi WBP narkotika,” kata dia. (ANTARA)
Baca Juga: Dikirim Langsung dari Aceh, Mahasiswa Tingkat Akhir di PTN Sumedang Nyambi Bandar Ganja di Kampus
Berita Terkait
-
Polisi Gerebek Rumah Mahasiswa di Bekasi, Temukan Ladang Ganja Mini
-
Serahkan ke Polisi soal Temuan Ladang Ganja di Bromo, Kemenpar: Itu Destinasi Ramah Lingkungan
-
Andien Berduka Pika Meninggal Dunia, Singgung Perjuangan Ibunya Soal Ganja Medis
-
Geger Ladang Ganja di Bromo, Legislator PDIP Soroti Pengawasan Lemah: Ini Alarm Buat Pemerintah
-
Hingga Napas Terakhir: Perjuangan Pika Tuntut Legalisasi Ganja Medis Untuk Pengobatan
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
Terkini
-
Batik Tulis Soedjono Bangkit Bersama BRI Menuju Pasar Global
-
Jejak Emansipasi Ratu Sinuhun: Perempuan Hebat dari Bumi Sriwijaya
-
Detik-Detik Mencekam Simpang Veteran Palembang: Ratusan Remaja Bersiaga Tawuran
-
PSU Empat Lawang Panas! Joncik Unggul Hitung Cepat, Budi Antoni Klaim Menang
-
Weekend Makin Ceria: Ada Kejutan Dana Kaget Menantimu Sabtu 19 April 2025