SuaraSumsel.id - Pemadaman listrik di Desa Ujung Padang, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, berlangsung cukup lama sejak Jumat (9/9/2022) pagi sampai Sabtu (10/9/2022) atau lebih dari 24 jam.
Pemadaman lebih dari 24 jam tanpa pemberitahuan dari PLN ini dikeluhkan warga Desa Ujung Padang, Mukomuko.
"Listrik padam di wilayah ini sejak Jumat pagi hari sekitar pukul 09.30 WIB hingga Sabtu pagi. Kami tidak bisa beraktivitas selama listrik padam," kata warga Desa Ujung Padang Warni, Sabtu (10/9/2022).
Pemadaman aliran listrik selama 24 jam berturut-turut hanya terjadi di Desa Ujung Padang, Kecamatan Kota Mukomuko.
Ia l tidak tahu penyebab listrik padam di wilayahnya karena tidak adanya pemberitahuan.
Warga Kelurahan Bandar Ratu, Kecamatan Kota Mukomuko Dani mengatakan pemadaman listrik di wilayahnya terbaik sejak Jumat (9/9/2022) pagi sampai sore.
"Kalau pemadaman listrik di wilayah kami ini hanya sampai Jumat (9/9/2022) sore, setelah itu listrik kembali menyala," ujarnya.
Ketua Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kabupaten Mukomuko Nurdiana mengatakan sebenarnya ada aturan yang mengatur tentang batas waktu pemadaman aliran listrik.
Selain itu, ada juga aturan yang mengatur tentang ganti rugi barang elektronik yang mengalami kerusakan ketika terjadi pemadaman listrik dalam waktu lama.
Terkait dengan pemadaman listrik dalam waktu lama tersebut, menurutnya, seharusnya ada kompensasi dari PLN, apakah rekening tidak bayar atau dihitung kerugian yang dialami oleh pelanggannya.
Namun untuk menyelesaikan sengketa antara pelanggan dengan PLN, katanya, harus melalui sidang, sementara BPSK belum bisa menggelar sidang karena belum ada SK penggurus BPSK tahun ini. (ANTARA)
Berita Terkait
-
The Best 5 Oto: Taksi Ikonik London Berbela Sungkawa, Lincoln Navigator One Edisi Terbatas, Bentley State Sri Ratu
-
Kisah Kopi Pucue Kendal, Warung yang Punya PLTMH dan Tak Pernah Mengandalkan Pasokan Listrik dari PLN
-
Token Listriknya Cepat Habis, Warganet Ini Baru Paham Akuarium Tetangga Pakai Aliran Listriknya
-
Bentuk Kampanye, Mobil Listrik Jadi Kendaraan Operasional PLN UP 3 Ambon
-
PLTN Zaporizhzhia di Ukraina Kini dalam Mode Darurat Setelah Jaringan Listrik Terakhir Terputus
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Auto Flawless! 5 Rekomendasi Base Ombre untuk Bibir Gelap yang Nutup Sempurna
-
Resmi Diumumkan, Ini Jadwal Pengambilan Racepack Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025
-
Bersaing Ketat! 10 Mobil Bensin Populer yang Kini Punya Versi Listrik Tandingan
-
Kisah Pilu Pria Ogan Ilir: Sering Diusir Keluarga, Kini Menolak Pulang Meski Dijemput Anak
-
Siapa Ribka Tjiptaning? Penulis 'Aku Bangga Jadi Anak PKI' yang Dipolisikan soal Soeharto