SuaraSumsel.id - Sosok Ferdy Sambo kian menjadi perhatian publik setelah ditetapkan tersangka sebagai dalang pembunuhan ajudannya sendiri. Kekinian banyak yang mengungkapkan sosok Irjen Ferdy Sambo sebelum peristiwa ini. Banyak yang tidak percaya sosok jenderal bintang dua melakukan pembunuhan berencana.
Hal yang sama diungkapkan anggota DPR RI, Ahmad Sahroni. Hadir di Podcast Close The Door milik Deddy Corbuzier, Ahmad Sahroni mengaku sudah lama kenal sosok Irjen Ferdy Sambo. Bahkan perkenalan tersebut sudah berlangsung cukup dekat.
Ahmad Sahroni mengenal Ferdy Sambo sejak masih muda, masih berpangkat Kompol.
"Kenal 2006, ada Kudus Cafee, di Sultan. Jaman masih pangkatnya kompol, jaman masih blo-on lah," katanya menjawab pertanyaan Deddy Corbuzier yang mempertanyakan Ahmad Sahroni sebenarnya teman Ferdy Sambo.
Baca Juga: Warga Sumsel Diminta Siaga Bencana Hidrometeorologi Selama Sepekan ke Depan
Dalam perjalannya, ia pun mengungkapkan jika Ferdy Sambo berubah sejak pangkat berpangkat jenderal
"Perjalanannya tidak dekat," sambung Sahroni.
Dia pun menegaskan perubahan perilaku total sejak Sambo berpangkat jenderal bintang satu. "Pernah temenan dan ngopi, ngobrol bareng. Dulu enggak begitu, enggak begini, gak arogan," aku Sahroni.
Sahroni pun mengaku kaget dengan peristiwa di rumah dinas Ferdy Sambo dan mengetahui jika Irjen Ferdy Sambo ialah dalang peristiwa tersebut.
"Saya kanget. Dulu, dikenal frieandly. Dalam perjalananya kemudian makin tidak ada komunikasi. Berubah total sejak bintang satu," aku politisi di komisi III DPR ini.
Baca Juga: Palembang Diguyur Hujan Pagi Hari, Berikut Daerah di Sumsel Bakal Hujan Hari Ini
Dia pun membenarkan jika ada foto beredar yang memperlihatkan fotonya bersama Irjen Ferdy Sambo. "Kan terakhir beredar foto gue, ada foto gue, Sambo, mantan menteri satu lagi pengusaha. Bener gue, Sambo kawan gue," aku Sahroni.
Meski demikian, Sahroni mengungkapkan dirinya berusaha menempatkan posisi sesuai dengan perannya sebagai wakil rakyat.
"Pada saat ini, dia orang berperkara. Gue komisi III pula. Berusaha konsisten," ujar Sahroni.
Dia pun berpendapat perubahan yang terjadi pada Irjen Ferdy Sambo lebih karena kekuasaan dan jabatan yang dipegang saat ini. "Ini kekuasan dan jabatan terlalu tinggi, lupa diri dan khilaf. Sebenarnya kasian dan sayang (pada karir Ferdy Sambo)," kata Sahroni.
Kekinian kondisi Irjen Ferdy Sambo terlihat berbeda. Berat badan turun hingga 10 kilogram setelah peristiwa insiden berdarah di Duren Tiga. "Turun 10 kilogram (katanya). Mungkin stres sekarang," sambung ia.
Bahkan Sahroni juga memprediksikan jika peristiwa ini juga terjadi karena adanya kelainan. Meski mengutarakan terjadi kelainan, ia enggan berkomentar lebih banyak mengenai motif pembunuhan tersebut.
Dia hanya ingin masyarakat mengikuti pembuktian di persidangan nantinya.
"Kita lihat di masa sidang nanti," ujarnya kepada Deddy Corbuzier.
Berita Terkait
-
Ahmad Sahroni Soal Korupsi Pertamina: Ngeri-ngeri Sedap, Harus Diungkap
-
Bareskrim Geledah Rumah dan Kantor Kades Kohod Buntut Pagar Laut, Sahroni: Usut Sampai Tuntas!
-
Kapolri Instruksikan Pejabat Polri Bikin Akun Medsos Respons Aduan Warga Online, Sahroni: Saya Dukung
-
Geram Bocah di Nias Dianiaya Hingga Kaki Cacat: Pamannya Sakit Jiwa, Biadap!
-
Pemilik Pagar Laut di Tangerang Bakal Didenda Rp 18 Juta per Kilometer, Sahroni Nasdem: Saya Lemas
Tag
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
-
Sibuk Naturalisasi, Jordi Cruyff Beri Nasihat Membumi untuk PSSI
-
Tabel KUR BRI Terbaru, Pinjaman Rp1 Juta Hingga Rp500 Juta dan Bunganya
-
Setoran Pajak Anjlok 41 Persen di Tengah Kebutuhan Anggaran Jumbo Prabowo
-
Pemain Persib dan PSM Dipanggil Klub Spanyol Osasuna, Bek Persija Absen!
Terkini
-
Kasus Retrofit Soot Blowing PLN: Pengakuan Terdakwa Bongkar Alur Mark Up Proyek Rp 75 Miliar
-
Waktu Imsak dan Buka Puasa di Palembang, Lubuklinggau, Prabumulih dan Pagar Alam 13 Maret 2025
-
Kapal Bermuatan Batu Bara Hantam Rumah Apung di Sungai Musi, Warga Panik
-
Dukung Pers Berkualitas, Gubernur Herman Deru Apresiasi Perjalanan 11 Tahun Suara.com
-
Bos Cuci Mobil di Prabumulih Tewas Tragis, Dua Karyawan Ditangkap Bawa Kabur Mobil Korban