SuaraSumsel.id - Keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau brigadir Jmeminta nama baik dipulihkan. Permintaan itu disampaikan setelah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengumumkan bahwa Yosua dibunuh.
Melansir metrojambi.com-jaringan Suara.com, perwakilan keluarga, tante Yosua, Roslin Simanjuntak, menyatakan berterima kasih kepada semua pihak yang membuat terang kasus kematian keponakannya.
Dia juga berharap Kapolri mengungkap motif di balik kasus kematian Brigadir Yosua. “Sebab, kami belum tahu apa motif di balik ini semua. Apa motif anak kami dibunuh sesadis ini, disiksa, ditembaki,” ujar Roslin.
Kapolri dan tim khusus yang telah dibentuk, harus mengusut tuntas siapa saja pihak yang ikut menutupi-nutupi kasus tersebut. “Kami minta agar ini juga diusut tuntas sampai ke akar-akarnya,” harapnya.
Baca Juga: Cuaca Sumsel, Kamis 11 Agustus 2022: Potensi Hujan Lebat
Dalam konferensi pers pada Selasa (9/8) malam lalu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebutkan bahwa timsus bentukannya sudah menetapkan empat tersangka.
Terbaru adalah Irjen Pol Ferdy Sambo, atasan langsung Brigadir Yosua ketika dia terbunuh pada Jumat, 8 Juli 2022 lalu. Tersangka lain adalah Bharada RE, Brigadir RR dan KM.
RE adalah inisial untuk Richard Eliezer Pudihang Lumiu dan RR adalah Ricky Rizal. Mereka adalah pengawal dan ajudan Ferdy Sambo. Sedangkan inisial KM diketahui adalah Kuwat (sopir isteri Sambo).
Sigit menjelaskan, dalam kasus pembunuhan Brigadir Yosua di rumah dinas Kadiv Propam, Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Ferdy Sambo adalah orang yang memerintahkan Bharada RE menembak Brigadir Yosua.
Timsus menemukan bahwa yang terjadi adalah penembakan terhadap Brigadir Yosua sehingga lulusan Sekolah Polisi Negara (SPN) Jambi itu tewas. “Yang dilakukan oleh RE atas perintah FS (Ferdy Sambo, red),” tambah Kapolri.
Baca Juga: Penampakan Dua Rumah Mewah Milik Pelaku Hacker di Lubuklinggau Sumsel, Ada Kolam Renang Private
Selain itu, untuk membuat seolah-olah terjadi tembak-menembak, Ferdy Sambo menembakkan senjata milik Brigadir Yosua ke dinding berkali-kali.
“Apakah Saudara FS (hanya) menyuruh atau terlibat langsung dalam penembakan, tim sedang melakukan pendalaman terhadap saksi-saksi dan pihak terkait,” tambahnya.
Dihubungi terpisah, ayah Brigadir Yosua, Samuel Hutabarat, menjelaskan bahwa pada waktu pengumuman Ferdy Sambo tersangka, isterinya, Rosti Simanjuntak, sangat terkejut.
Apalagi setelah Kapolri menjelaskan peran Sambo dan para tersangka lainnya. Samuel mengatakan, Rosti memiliki firasat kematian anaknya karena dibunuh.
Karena awalnya dia mendapat informasi bahwa Yoshua tewas setelah tembak-menembak dengan rekannya sesama polisi, Rosti tak bisa banyak bicara.
Berita Terkait
-
Putri Candrawathi Ungkap Kronologi Diperkosa dan Diancam Brigadir J di Magelang: Kalau Ngomong, Suamimu...
-
Deretan Tim Sukses Dharma-Kun, Ada Eks Pengacara Keluarga Brigadir J dan Mantan Menkes
-
Jejak Karier Brigjen Hendra Kurniawan, Eks Anak Buah Ferdy Sambo yang Telah Bebas
-
Serupa Perkara Kematian Afif Maulana, YLBHI Ungkap 9 Kesamaan dengan Kasus Brigadir J
-
Resmi Menikah Usai Bebas dari Penjara, Bharada Eliezer Diminta Sowan ke Keluarga Bridgadir Yoshua
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Raih Best API Initiative, BRI Komitmen untuk Terus Berinovasi bagi Layanan Nasabah
-
Cerita Pilu Novi Tolak Bayar Uang Damai Rp60 Juta, Padahal Dilecehkan Tetangga
-
Robby Minta Prabowo Turun Tangan: Kisah Video Viral Dugaan Pesta Sabu Lapas
-
Walkout di Tengah Debat Pilkada OKU, Paslon 01 Sebut Aturan Debat Dilanggar!
-
Penyelidikan Mendalam Kasus Pesta Sabu di Lapas, Oknum Petugas Jadi Tersangka?