Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Selasa, 09 Agustus 2022 | 16:24 WIB
Irjen Pol. Ferdy Sambo. Nama Irjen Ferdy Sambo ramai disebut jelang Kapolri umumkan tersaangka baru kematian brigadir J.

SuaraSumsel.id - Nama Ferdy Sambo disebut-disebut berbagai pihak menjelang Kapolri Listyo Sigit Prabowo umumkan tersangka baru kematian Brigadir J yang terjadi di rumah dinas Propam, 8 Juli lalu. Publik menunggu-nunggu pengumuman tersangka ketiga yang akan disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit langsung, sore ini.

Tersangka baru yang bakal diumumkan ialah tersangka ketiga dari kematian Brigadir J. Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD pun mengungkapkan jika tersangka berjumlah tiga orang dan akan segera diumumkan ke publik.

Dua tersangka yang sudah ditahan Bareskrim Polri yakni Bharada Richard Eliezer dan Brigadir Ricky Rizal. Mereka dijerat dengan pasal tentang pembunuhan namun berbeda pasal yang menjerat.

Melansir Suara.com, Anggota Komisi Hukum DPR Trimedya Panjaitan menduga tersangka baru yang akan diumumkan nanti bukan orang sembarangan jika yang mengumumkan namanya lansgung sosok kapolri.

Baca Juga: Bendera Merah Putih Sepanjang 177 Meter Dibentang di Sungai Lilin, Rayakan HUT Proklamasi ke-77 di Sumsel

"Kan mereka nggak berani juga sembarangan, nah makanya kalau kapolri yang mengumumkan, berarti apa bukan orang sembarang orang yang ditetapkan gitu lho," katanya melansir Suara.com.

Kasus Brigadir Yosua terjadi pada Jumat (8/7/2022), sore, di rumah Inspektur Jenderal Ferdy Sambo.

Kejadian itu baru diumumkan polisi tiga hari kemudian. Pada waktu itu, polisi menyebut terjadi baku tembak antara Brigadir Yosua dan Bharada Eliezer di rumah Ferdy Sambo dan mengakibatkan Brigadir Yosua meninggal dunia. Baku tembak dilatari oleh dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir Yosua terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

Irjen Ferdy Sambo dan ajudan (FB/Roslin Emika)

Tetapi narasi berbeda disampaikan pengacara Bharada Eliezer yang mengatakan tidak ada baku tembak di rumah Ferdy Sambo. Brigadir Yosua tidak pernah membalas tembakan. Bharada Eliezer mengakui menjadi orang pertama yang menembak rekannya itu, atas perintah. Ada pelaku lain yang ikut menembak.

Mengenai dugaan terjadi pelecehan seksual terhadap istri Ferdy Sambo, saat ini juga sedang diusut kebenarannya.

Baca Juga: Cuaca Sumsel Pada Selasa 9 Agustus 2022: Cerah Berawan

Dalam kasus kematian Brigadir Yosua, Polri telah memutasi sejumlah personil, termasuk Ferdy Sambo, ke bagian lain karena dianggap tidak profesional dalam pengusutan.

Sebanyak 25 anggota Polri juga diperiksa karena diduga menghalangi proses penyidikan kasus kematian Brigadir Yosua. Untuk memudahkan pemeriksaan, sejak beberapa waktu yang lalu, Ferdy Sambo diisolasi di Mako Brimob.

Trimedya Panjaitan berkata "Ya kita lihat aja semoga tersangkanya yang diharapkan masyarakat."

Trimedya tidak ingin berspekulasi dan dia mengajak publik menunggu pengumuman Jenderal Listyo sore ini.

Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo (tengah) berjalan keluar usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Kamis (4/8/2022). [ANTARA FOTO/Aprillio Akbar]

Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso mendesak agar Kapolri menetapkan eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka. 

 "IPW mendorong Polri segera menetapkan Ferdy Sambo sebagai tersangka,” kata Sugeng kepada Suara.com, Senin (9/8/2022)..

Sugeng meyakini alasan Kapolri turun langsung memimpin rilis kasus sore nanti karena tidak mungkin tersangka baru itu yang diumumkan tersebut hanya berpangkat rendah. Menurutnya, tersangka baru yang akan diumukan Kapolri dalam kasus Brigadir J merupakan orang penting di internal Polri. 

Load More